Kota Bandung – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengungkap rahasia dibalik suksesnya Jabar menjaga iklim investasi dengan baik hingga saat ini.
Menurutnya, Jawa Barat memiliki infrastruktur yang memadai serta keamanan yang terjaga dengan baik. Keduanya menjadi penyebab iklim investasi di Tanah Pasundan masih terjaga.
Namun, ia juga mengungkapkan bahwa selain kedua potensi tadi, kemampuan komunikasi yang ia bangun dengan baik dan mudah bersama calon investor juga menjadi faktor penyebab.
Baca juga: KDM Tegaskan Hanya Investor Peduli Lingkungan Berkesempatan Investasi di Jawa Barat
Pernyataan itu ia sampaikan saat memberikan sambutan dalam acara The 7th West Java Investment Summit 2025, di Hotel Pullman, Jumat (14/11/2025) lalu.
“Itu terjadi karena kemudahan saya berkomunikasi dengan berbagai pihak, termasuk tadi salah seorang yang datang dari Tiongkok, itu pernah ketemu dengan saya,” ungkap Dedi Mulyadi.
Ia menceritakan, orang Tiongkok yang dimaksudnya itu membawa 40 investor yang tertarik berinvestasi di Jawa Barat.
Baca juga: Operasi Zebra Lodaya Dimulai, Polresta Bandung Harap Warga Disiplin Tak Hanya Dua Pekan
Dengan komunikasi yang baik, gubernur dengan sapaan KDM itu meyakini dapat membangun kepercayaan investor untuk membangun usahanya. Selanjutnya, kepercayaan juga membuat investor lebih tenang dalam menjalankan usahanya.
“Kepercayaan itu melahirkan ketenangan mereka untuk berusaha,” imbuhnya.
Lebih lanjut KDM mengatakan, provinsi Jawa Barat masih menjadi daerah tujuan investasi yang menarik, bahkan terbaik di Indonesia. Hal tersebut dapat dilihat dari data realisasi ivestasi yang terjadi.
Baca juga: Kapolres Cimahi Ingatkan Personel Tak Arogan Laksanakan Operasi Zebra Lodaya 2025
Dalam catatan yang ada, sepanjang Januari-September 2025 diketahui realisasi investasi di Jawa Barat mencapai Rp219,2 triliun, mengalami kenaikan 18 persen dari tahun sebelumnya pada periode yang sama.***(Heryana)
Sumber: Humas Jabar
