Percepat Koordinasi Penanganan, Bupati Bogor Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

Jawa Barat512 Dilihat

Kabupaten Bogor – Bencana yang terjadi sejak Minggu (2/3/2025) malam di Kabupaten Bogor berdampak luas danmenyebabkan kerusakan pada sejumlah rumah warga, serta infrastruktur seperti jalan dan jembatan.

Bupati Bogor Rudy Susmanto pun segera melakukan koordinasi da menggelar rapat bersama Kepala Badan Nasional Penaggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto.

Hasilnya, BNPB mengaku siap untuk secepatnya memperbaiki jembatan yang mengalami kerusakan akibat bencana agar bisa digunakan kembali sebagai akses utama untuk masyarakat.

Baca juga: Tinjau Banjir Cidawolong, Bupati Bandung Singgung Pembebasan Lahan Warga untuk Solusi

Terbaru, Bupati menetapkan status Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Bogor 3-17 Maret 2025. Penetapan status dilakukan Bupati, mengingat bencana yang terjadi berdampak sangat luas dan berturut selama dua hari terakhir.

Tak hanya itu, demi memudahkan koordinasi dan mempercepat penangananan dampak bencana, Bupati Rudy juga telah membentuk empat posko penanganan. Setiap posko mengkoordinir beberapa kecamatan.

Keempat Posko tersebut yakni posko Utama yang berada di Kecamatan Cibinong, dengan penanganan meliputi wlayah Kecamatan Cibinong, Citeureup,Sukaraja, Babakan Madang, Bojonggede, Tajurhalang, Kemang,Giing Sindur, Parung, dan Ciseeng.

Baca juga: Begini Cara Pengadilan Agama Kota Cimahi Ciptakan Transparansi Pengelolaan Anggaran

Kedua, Posko Wilayah Barat yang berada di Kecamatan Leuwiliangg, mencakup wilayah Kecamatan Leuwiliang, Leuwisadeng, Nanggung, Pamijahan, Parung Panjang, Tenjo, Tenjolaya, Cibungbulang, Cigudeg, Rancabungur, Rumpin, Sukajaya, Ciampea, Jasinga, dan Dramaga.

Ketiga, Posko Wilayah Timur yang mencakup Kecamatan Gunung Putri, Cileungsi, Klapanunggal, Sukamakmur, Jonggol, Cariu, dan Tanjungsari. Posko wilayah Timur ini berlokasi di Kecamata Gunung Putri.

Posko terakhir atau wilayah Selatan yang berada di Kecamatan Cisarua, mencakup penanganan untuk wilayah Kecamatan Cisarua, Ciawi, Megamendung, Caringin, Cigombong, Tamansari, Ciomas, dan Cijeruk.

Baca juga: Sempat Viral, Pria Bersenjata Api di Kota Baru Parahyangan Diamankan Polres Cimahi

“Posko penanganan bencana efektif sejak malam hari ini dan sudah bisa beroperasi penuh esok hari,” ucap Rudy Susmanto, Selasa (4/3/2025).

Ia berharap keberadan empat posko tersebut memudahkan dan mempercepat koordinasi antar wilayah dala upaya penanganan pascabencana.***(Heryana)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *