Tiba di Myanmar, Menko PMK Tinjau Tim Kemanusiaan Indonesia dan Permukiman Terdampak Gempa

Internasional430 Dilihat

Myanmar – Menko PMK Pratikno yang memimpin rombongan membawa bantuan kemanusiaan tahap ketiga ke Myanmar, mengabarkan telah tiba di Bandara Internasional Nay Pyi Taw pada Kamis (3/4/2025).

Menko PMK Pratikno yang didampingi Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dan Kepala Basarnas Marsekal Muda TNI Mohammad Syafii tiba di Myanmar bersama 65 personel yang akan segera bergabung dengan ratusan personel lain yang telah menjalankan misi kemanusiaan sejak beberapa hari.

Dalam kunjungannya tersebut, Menko Pratikno membawa serta bantuan kemanusiaan sebanyak 124 ton yang terdiri dari peralatan kesehatan, tenda pengungsi, selimut, serta kebutuhan korban terdampak gempa bumi Myanmar.

Baca juga: Bantuan Kemanusiaan Tahap Akhir Dikirimkan Menuju Myanmar, Total 20 Miliar

Bantuan dari Indonesia diserahkan langsung secara simbolis oleh Pratikno setibanya di Myanmar. selanjutnya, rombongan melakukan peninjauan warga di komplek Thukka Theiddi Ward, Nay Pyi Taw.

Di lokasi tersebut, tim dikabarkan menemukan sejumlah korban yang tertimbun material bangunan. Rombongan kemudian dilanjutkan meninjau posko tim kemanusiaan dari Indonesia di Myanmar.

“Progres kerja tim bantuan kemanusiaan Indonesia sangat baik dan terus berjalan hingga hari ini,” kata Pratikno.

Baca juga: Kegiatan Bakti Sosial Yayasan Tumaritis di Ramadan yang Dirindukan

Sebelumnya, pemerintah Indonesia kembali mengirimkan bantuan kemanusiaan gempa Myanmar yang diguncang gempa dengan magnitudo 7,7 pada Jumat (28/3/2025) lalu.

Pengiriman bantuan tahap ketiga tersebut merupakan bantuan terakhir dari pemerintah Indonesia. Kendati demikian, pemerintah mempersilakan jika ada pihak lain yang akan mengirimkan bantuan bagi Myanmar melalui jalur masing-masing.

Gempa bumi dengan kekuatan dahsyat mengguncang Myanmar pekan lalu yang memporakporandakan beberapa wilayah. Sebanyak lebih dari 3.000 orang dikabarkan tewas akibat gempa tersebut.***(Heryana)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *