Kota Bandung – Sebanyak empat Dewan Pimpinan Provinsi Partai Keadilan dan Persatuan (DPP PKP) secara bersama-sama menghadap Ketua Dewan Pembina PKP Jenderal TNI (Purn.) Try Sutrisno, Selasa (24/9/2024).
Keempat DPP PKP tersebut yakni DPP Nusa Tenggara Timur (NTT), DPP Sulawesi Utara, DPP Jawa Tengah, dan DPP Jawa Barat, menghadap Ketua Dewan Pembina PKP yang juga Wakil Presiden RI keenam sebagai tindak lanjut dari Munaslub PKP.
Mereka berpandangan bahwa pasca digelarnya munaslub, seluruh unsur pimpinan partai (Dewan Pimpinan Nasional) justru seakan tertidur, tak menjalankan seluruh amanah hasil dari Munaslub.
Baca juga: Miris, Persib Tumbangkan Persija, Supporter Serang Steward
“Bahkan ada pergantian beberapa AD ART dan beberapa amanah munaslub yang sampai hari ini tidak dijalankan secara baik, ” kata Adri Mahran Pratama, Ketua DPP PKP Jawa Barat.
Merespon situasi tersebut, dirinya dan tiga DPP tadi kemudian berinisiatif mengirimkan surat kepada Ketua Umum DPN dan Ketua Dewan Pembina PKP, yang akhirnya berkesempatan bertemu langsung dengan Try Sutrisno.
Dalam pertemuan tersebut, pihaknya mendapatkan sejumlah arahan dari Try, diantaranya agar mempertahankan soliditas seluruh DPP di Indonesia serta membangun DPP yang sudah tak lagi solid dan terpecah.
Baca juga: Begini Rekomendasi Perbaikan Bawaslu Jawa Barat Atas Hasil Pleno DPT KPU
“Ketua Dewan Pembina juga memberikan amanat kepada kita untuk mengkonsolidasikan dengan menggelar rapat-rapat pimpinan, baik secara daring maupun tatap muka,” lanjutnya.
Atas arahan yang didapatnya tersebut, Adri mengatakan bahwa dalam waktu dekat akan digelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) PKP hingga Munas, untuk mempersiapkan partai berlambang garuda tersebut menjadi peserta pemilihan Umum 2029 mendatang.
Namun diakui Adri, tak cukup disitu, dalam rapimnas juga akan dilakukan evaluasi atas kiprah PKP selama ini, termasuk kegagalan yang dialami partai menjadi peserta pemilu selama ini.
Baca juga:Polres Cimahi Bekuk Begal Sadis Lakukan Aksi di Lima Lokasi
Selain itu, pihaknya juga menganggap penting untuk melakukan restrukturisasi partai, sekaligus menyaring kader yang masih loyal terhadap pantai dan bersungguh-sungguh memiliki niat besar untuk membawa PKP lebih hebat dari sebelumnya.
“Adapun yang kemarin dibahas adalah bagian dari rasa cinta dan kasih sayang kader PKP yang pejuang dan militan dari zaman bapak Edi Sudrajat hingga saat ini,” jelasnya.
Dengan tegas Adri menyatakan, PKP akan berjuang untuk kembali pada tren sebagai peserta pemilu dengan target terdekat pada pemilu 2029 mendatang.
Baca juga: Rapat Pleno KPU Tetapkan Pasangan Sahrul Gunawan – Gun Gun Gunawan Nomor Urut 1
“Semua partisan PKP di Indonesia, khususnya di Jawa Barat agar bisa bahu membahu untuk kembali membesarkan PKP yang rohnya adalah perjuangan, ” tandasnya.***(Heryana)
