Petugas Haji Siap Sambut Kedatangan Jemaah Gelombang Kedua di Jeddah

Internasional316 Dilihat

Madinah – Berdasarkan jadwal pemberangkatan jemaah calon haji asal Indonesia yang dilaksanakan secara bergelombang, maka esok merupakan hari terakhir pendaratan jemaah gelombang pertama.

Seperti diketahui, pemberangkatan jemaah haji gelombang pertama dijadwalkan 12-24 Mei 2024. Sehingga Jumat (24/5/2025) merupakan kedatangan terakhir jemaah gelombang pertama di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah.

Dari data yang tampil pada Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) seperti dilansir darilaman Kemenag RI, telah tercatat 89.114 jemaah haji Indonesia tiba di Madinah.

Baca juga: Kemenag RI Jelaskan Jatah Makan Jemaah Haji Selama di Tanah Suci

Dari 89.114 jemaah tersebut terbagi ke dalam 229 kelompok terbang (kloter) yang semuanya berhasil mendarat di Bandara AMAA, Madinah.

Jika dibandara AMAA menjadi hari terakhir kedatangan gelombang pertama, maka di Jumat esok juga ternyata merupakan hari pertama kedatangan jemaah haji gelombang kedua.

Mereka akan mendarat di Bandara King Abdul Aziz International Airport (KAAIA), Jeddah. Sehingga sebagian petugas Daerah kerja (Daker) Bandara di AMAA sudah diberangkatkan menuju KAAIA.

Baca juga: Peringati Hari Kesiapsiagaan Bencana, Dicky Saromi: Kunci Kurangi Resiko Adalah Mitigasi

Seperti disampaikan Kepala Daker Bandara Abddillah, para petugas digeser ke KAAIA untuk menyambut kedatangan jemaah gelombang kedua.

Mereka akan menyambut jemaah haji pada fase kedatangan gelombang kedua yang akan berlangsung dari 24 Mei-10 Juni 2024,” jelasnya.

Kehadiran para petugas Daker Bandara diakui supervisor Wukala (petugas swasta Arab Saudi) sangat membantu tugas mereka mengarahkan jemaah sejak dari exit hingga naik ke bus.

Baca juga: Penjabat Wali Kota Cimahi Ingatkan ASN Netral dalam Pilkada 2024

“Petugas haji Indonesia sangat kompak dalam bekerja. Mereka juga ramah dan sopan,” ungkap Abdullah (pimpinan Wukala).

Tak hanya kepada petugas haji Indonesia, pujian pun dilayangkan pihaknya kepada jemaah calon haji asal Indonesia yang dinilai mudah diatur.***(Heryana)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *