Kediri – Laga pekan ke-23 yang mempertemukan antara Persik Kediri vs Persis Solo terpaksa dihentikan sementara akibat lampu di stadion Brawijaya, Kediri mati total.
Lampu di seluruh bagian stadion Brawijaya mendadak mati saat pertandingan memasuki menit ke-86. Hingga berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari pihak manapun terkait penyebab matinya lampu yang menghentikan pertandingan Persik Kediri vs Persisi Solo itu.
Padahal laga Persik vs Persis Solo itu berlangsung sengit. Kedua tim sama-sama ngotot dan tampil all out. Beberapa peluang juga sempat diciptakan kedua tim meski tuan rumah harus tampil dengan 10 pemain sejak pertandingan baru berjalan lima menit.
Baca juga: Proyek SPAM Dimulai, Warga Timur Kabupaten Bandung Segera Teraliri Air Bersih
Striker Macan Putih (julukan Persik) diganjar kartu merah pada menit ke-5 usai melanggar kapten tim tamu Sutanto Tan. Sayangnya, unggul jumlah pemain tak membuat Laskar Samber Nyawa mencetak gol hingga babak pertama. Skor masih 0-0.
Meski hanya 10 pemain, Persik tak mengendurkan serangan mereka. Pasukan Marcelo Rospide itu pun terus menekan tim lawan untuk bisa mendapatkan gol mereka.
Sebelum lampu di Stadion mati, Persik sempat menceploskan bola ke gawang Persis Solo. Namun, wasit memutuskan menganulir gol tersebut usai melakukan pengecekan VAR dan menyatakan offside.
Baca juga: Menhub Dudy Pastikan Penyelenggaraan Transportasi Publik Bersubsidi Jadi Fokus di Tengah Efisiensi
Saling serang tak membuat kedua tim berhasil memecahkan telur hingga menjelang menit akhr pertandingan, skor tetap 0-0 hingga pertandingan dihentikan akibat insiden mati lampu.***(Heryana)
