Pemkab Bandung Gerebeg Penunggak Pajak Demi Kejar Target PAD, Sanksi Penyegelan Menanti Pelanggar

Bandung Raya512 Dilihat

Kabupaten Bandung – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) semakin serius mengejar target PAD (Pendapatan Asli Daerah) sebesar Rp2 triliun tahun ini.

Keseriusan Bapenda Kabupaten Bandung dalam mengejar target PAD dilakukan dengan melucurkan program “Gerebeg Pajak”, yakni berupa kegiatan menerjunkan petugas untuk turun menemui wajib pajak.

Menurut Kepala Bapenda Kabupaten Bandung Akhmad Djohara, dalam Gerebeg Pajak tersebut, para petugas akan berkomunikasi dengan wajib pakak terkait kewajibannya.

Baca juga: Polresta Bandung Turut Awasi Harga dan Stok Kebutuhan Pokok Jelang Ramadhan 1446 Hijriyah

“Termasuk kita tampung keluhan dan persoalan dari wajib pajak,” kata Akhmad Djohara saat ditemui di Soreang, Kamis (27/2/2025).

Diakui pria yang akrab disapa Adjo itu, jika Gerebeg Pajak merupakan salah satu cara pihaknya dalam meningkatkan PAD dari sektor pajak.

Hal itu menurutnya, juga merupakan tidak lanjut Pemkab Bandung atas temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait adanya lost potensi pajak senilai Rp 200 miliar.

Baca juga: Polres Cimahi Sampaikan Kesimpulan Penyelidikan Kasus Siswi Tewas Saat Perankan Drama Sekolah

Namun Adjo menegaskan jika program Gerebeg Pajak akan fokus menyasar para penunggak pajak, terutama dari sektor usaha pariwisata seperti hotel dan restoran.

Sebelumnya diakui Adjo jika lebaganya tersbut telah melakukan bebagai langkah persuasif terhadap wajib pajak, temasuk sosialisasi, edukasi, hingga tindaan tegas atas pelanggaran yang dilakukan penunggak pajak.

“Sudah ada beberapa wajib pajak yang kena peringatan dan kena penyegelan,” tandasnya.

Baca juga: Tinjau Pembangunan Akses KCIC Karawang, Menteri Nusron Wahid Pastikan Pengadaan Lahan Sesuai Prosedur

Ia berharap seluruh wajib pajak menyadari kewajibannya, karena kata Adjo, pembayaran pajak merupakan modal pembangunan daerah.***(Heryana)

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *