Kota Bandung – Sebanyak 24 finalis Mojang Jajaka (Moka) kota Bandung 2022 tuntas menyelesaikan perjuangannya dalam Pasanggiri Mojang Jajaka Tahun 2022. Setelah melalui perjalanan yang panjang, akhirnya Alma Khazna dan M Syena Damayana terpilih menjadi Mojang Jajaka kota Bandung 2022.
Usai mengikuti acara Grand Final Pasanggiri Moka 2022, Jumat (28/10/2022), Sekretaris Daerah (Sekda) kota Bandung, Ema Sumarna menyampaikan pesan agar Moka terpilih dapat melaksanakan tugas dengan baik dalam mempromosikan potensi pariwisata dan budaya kota Bandung.
“Para finalis merupakan orang-orang terpilih setelah melalui berbagai tahapan seleksi mulai dari adminitrasi, tes tulis, uji kompetensi, sesi foto, dan lain-lain. Saya sangat berharap, yang menjadi moka pinilih (terpilih) akan menjadi ‘role model’, contoh bagi pemuda pemudi Kota Bandung. Moka pinilih harus menjadi nonoman (anak muda) Sunda yang memiliki jati diri Kisunda,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Arief Prasetya mengatakan, Pasanggiri Mojang Jajaka memiliki tujuan mendorong dan memotivasi pemuda kota Bandung agar menjaga jati diri masyarakat Sunda.
Sesuai dengan tema “Bale Amerta” The Stories of Bandung Museums pada Pasanggiri Moka kali ini, Arief mengajak pemuda untuk mau mempelajari dan memahami sejarah kebudayaan dan kepariwisataan kota Bandung. Arief juga mengajak pemuda kota Bandung menjadi pribadi yan berdaya saing, dapat beradaptasi ditengah derasnya arus globalisasi.
“Kita mengajak generasi muda melihat dan menghargai lebih jauh seluk beluk sejarah, kebudayaan dan kepariwisataan Kota Bandung. Sudut-sudut museum tidak hanya menjadi tempat berwisata, tetapi ada banyak cerita dan sejarah berharga di dalamnya,” tutur Arief.
Berikut ini kami sampaikan daftar Pemenang Pasanggiri Mojang Jajaka Kota Bandung Tahun 2022:
– Moka Pinilih: M. Syena Damayana dan Alma Khazna.
– Moka Wakil 1: M.Rizky dan Aninditya Zahira.
– Moka Wakil 2: Harashta Haifa dan Revando Valerian.
– Moka Mimitran: Alma Khanza dan alman Al Hafizh.
– Moka Kamemeut: Adis Sendi dan Shafa Geulistia***(amd).
