Kota Bandung – Jagat maya digemparkan oleh beredarnya sebuah video yang memperlihatkan momen mengerikan di sebuah pertunjukan laut dengan melibatkan pelatih paus orca, Jessica Radcliffe.
Dalam video tersebut, Jessica Radcliffe tampak tengah memandu atraksi sebelum akhirnya diseret dan diduga diserang oleh mamalia laut raksasa itu di hadapan penonton.
Adegan dramatis tersebut sontak menuai kepanikan dan simpati warganet dari berbagai belahan dunia. Namun, hasil penelusuran fakta membuktikan bahwa peristiwa tersebut tidak pernah terjadi.
Baca juga: Buntut Kasus Tembak Tiga Polisi di Lampung, Kopda Bazarsah Divonis Hukuman Mati
Tidak ada catatan resmi, laporan berita, atau sumber kredibel yang mengonfirmasi keberadaan Jessica Radcliffe maupun insiden yang dimaksud.
Mengutip laporan IB Times, para pakar menegaskan bahwa video tersebut merupakan hasil rekayasa kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).
Kasus ini menjadi contoh bagaimana informasi palsu dapat dengan cepat menyebar dan sulit dihentikan setelah viral.
Baca juga: Ketika Negara Nepal Belajar Pertanahan dan Tata Ruang ke Kementerian ATR/BPN
Klaim utama dalam video, menyebut Radcliffe diserang orca saat pertunjukan berlangsung. Namun, pemeriksaan dari berbagai sumber tidak menemukan bukti keberadaan seseorang bernama Jessica Radcliffe dalam catatan pegawai taman laut, maupun basis data publik.
Rekaman resmi keselamatan laut juga tidak menunjukkan adanya insiden seperti yang digambarkan. Versi berbeda dari video ini beredar di media sosial dengan pengemasan yang memancing emosi penonton agar semakin menarik perhatian dan cepat menyebar.
Fakta menunjukkan, hoaks ini meminjam elemen dari insiden nyata di masa lalu untuk membuat cerita fiktif terasa meyakinkan. Hal ini sekaligus menjadi pengingat pentingnya literasi digital dalam memerangi penyebaran informasi palsu.***(Sunandar)
