Kabupaten Tasikmalaya – Puncak perayaan Hari Jadi Kabupaten Tasikmalaya ke-393 berlangsung sangat meriah. Ribuan masyarakat tumpah ruah memadati komplek Perkantoran Pemkab Tasikmalaya sejak Sabtu (26/7/2025) pagi.
Kemeriahan Hari Jadi Kabupaten Tasikmalaya terjadi karena melibatkan masyarakat secara langsung dalam Pawai Jampana, atraksi kesenian Sisingaan, serta sejumlah pertunjukkan lainnya.
Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin mengatakan, perayaan Hari Jadi Kabupaten Tasikmalaya menjadi simbol rasa bangga warga akan budaya dan kebersamaan yang hingga 393 tahun terawat dengan baik.
Baca juga: DPR Ingatkan Potensi Perdagangan Orang dari Tingginya Permintaan Paspor
Keterlibatan masyarakat dalam berbagai pertunjukkan hari itu juga disebutnya sebagai bentuk apresiasi serta dukungan Pemkab Tasikmalaya terhadap upaya melestarikan budaya daerah.
Pawai Jampana merupakan salah satu atraksi budaya yang menarik perhatian. Jampana yang digotong oleh beberapa orang, dibentuk sedemikian rupa dengan ragam isi, termasuk hasil bumi di dalamnya.
Pawai Jampana merupakan persembahan dari setiap kecamatan di seluruh Kabupaten Tasikmalaya yang diarak dengan iringan musik tradisional. Para penari tampak semangat dan ceria dibalut kreasi kostum yang sangat menarik.
Baca juga: Tinjau Jembatan Dayeuhkolot, Bupati Bandung Pastikan Perbaikan Berjalan Lancar
Sebelumnya, perayaan Milangkala Kabupaten Tasikmalaya diawali dengan upacara yang dihadiri Bupati dan jajaran pegawai Pemkab Tasikmalaya, serta seluruh unsur Forkopimda.
Dalam amanatnya, Cecep Nurul Yakin mengatakan jika peringatan dengan tema “Nyorang Mangsa Tasik Raharja” itu bukan sekedar seremonial, namun merupakan sebuah peristiwa penting bagi segenap warga Tasikmalaya.
“Sebagai salah satu kabupaten dengan sejarah yang panjang, sudah sepatutnya kita semua bersyukur atas warisan budaya yang kita miliki,” kata Cecep.***(Heryana)
