Respon Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, DPR Minta Perbaiki Tata Kelola Transportasi

Nasional51 Dilihat

Jakarta – Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan bela sungkawa atas tengelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya di Selat Bali pada Rabu (2/7/2025).

Merespon musibah tersebut, Puan Maharani meminta seluruh stakeholders terkait untuk melakukan perbaikan tata kelola transportasi, agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari.

“Kami berharap kepada seluruh stakeholders terkait transportasi untuk tetap memperbaiki tata kelola transportasi yang ada. Sehingga keselamatan seluruh awak dan penumpang jangan sampai terjadi lagi musibah seperti ini,” kata Puan Maharasni dalam sebuah konferensi pers di Jakrta, Kamis (3/7/2025).

Baca juga: Bawaslu Kota Cimahi Imbau KPU Sediakan Kemudahan Akses Informasi Penyusunan Daftar Pemilih

Kenati faktior cuaca juga memengaruhi, politisi PDI-Perjuangan itu tetap menekankan pentingnya tata kelola dan antisipasi yang harus dilakukan secara menyeluruh oleh pihak terkait.

Cuaca menurutnya, tidak lantas menghentikan upaya perbaikan tata kelola yang harus dilakukan secara berkesinambungan. Langkah tersebut menjadi upaya agar tidak terjadi lagi peristiwa serupa.

“Walaupun memang situasi atau cuaca menjadi salah satu hal, namun mitigasi dan antisipasi terkait dengan hal itu terus dilakukan,” imbuhnya.

Baca juga: Pemprov Jabar Segera Sulap Kawasan Underpass Cileunyi Lebih Segar

Sementara itu, Polda Bali melalui Kabid Humas Kombes Ariasandy mengabarkan telah berhasil mengevakuasi sebanyak 33 penumpang dari KMP Tunu Praama Jaya hingga Kamis sore.

Melalui unggahannya di media sosial, Ariasandy menyampaikan jika KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam saat menyeberang dari Pelabuhan Ketapang menuju pelabuhan Gilimanuk, Bali pada Rabu malam pukul 23.15 WIB.

Dijelaskan Ariasandy, kapal dengan nakhoda Agus Slamet itu membawa 66 orang, dengan rincian 53 orang merupakan penumpang, serta 13 ABK. Kapal juga membawa muatan lain, diantaranya satu sepeda motor, tujuh mobil kecil, tiga truk sedang, tiga truk besar, serta delapan truk tronton.

Baca juga: KDM Ungkap Alasan Lantik Pegawai Pemprov Jabar di Kolong Jalan Tol yang Kumuh

Dilaporkannya, hingga Kamis siang Tim SAR gabungan telah mengevakuasi 35 penumpang, empat orang diantaranya ditemukan petugas dalam kondisi telah meninggal dunia. Sedangkan 31 orang dalam kondisi selamat.

Tim juga masih terus melakukan pencarian sisa korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya dengan mengerahkan 54 personel Polres Jembrana, dibantu 20 personel Brimob Gilimanuk, Direktorat Polair Polda Bali, TNI AL, Basarnas, BPBD, serta relawan dan tenaga kesehatan lainnya.***(Adel Hadianie)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *