Kota Cimahi – Sebanyak 50 orang perempuan kepala keluarga (PEKKA) mengikuti pelatihan yang diselenggarakan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), Senin (23/6/2025).
Kegiatan yang diselenggarakan di Aula Gedung B Komplek Pemkot Cimahi tersebut bertujuan memberikan pembekalan keahlian agar mereka mampu meningkatkan perkonomian keluarga mereka secara mandiri.
Kepala DP3AP2KB Kota Cimahi Fitriani Manan menuturkan, para peserta merupakan perempuan yang di keluarganya memiliki peran sebagai kepala keluarga dengan berbagai latar belakang.
Baca juga: Meriah, 2.000 Orang Ikuti Cimahi Hepi Run Meriahkan HUT ke-24 Kota Cimahi
“Hari ini kita memberikan pembekalan dan pelatihan terhadap kurang lebih 50 perempuan kepala keluarga, untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka, sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan perekonomian mereka,” kata Fitriani Manan.
Dengan perannya sebagai kepala keluarga, lanjut Fitriani, para PEKKA juga berperan besar dalam perekonomian keluarga. Untuk itu pembekalan kompetensi menjadi hal penting agar mereka dapat secara mandiri membangun usaha.
Dalam kegiatan kali ini, DP3AP2KB Kota Cimahi menghadirkan narasumber yang memberikan pembekalan dalam mengoptimalisasikan ruang digital untuk usaha. Narasumber lainnya bahkan membekali peserta dengan ide usaha kuliner.
Baca juga: Mantan Kapolresta Bandung Raih Penghargaan Siswa Terbaik Sespimti Polri
“Biasanya kita memberikan keterampilan kepada PEKKA sesuai minat mreka. Hari ini kita menggelar cooking class yang didukung oleh PT Kaffah Sentral Indonesia. Mereka diberi keterampilan membuat kue seperti muffin, banana cake,” jelasnya.
Melalui pembekalan yang difasilitasi oleh Bake To Me, sebuah perusahan dibidang kue dan roti, peserta diharapkan dapat menemukan ide usaha yang berdampak pada penigkatan perekonoian keluarga masing-masing.
Fitri menambahkan, sangat memungkinkan bagi pihaknya memfasilitasi pelatihan lanjutan bagi peserta yang sangat serius menekuni bidang usaha yang disampaikan dalam kegiatan hari itu.
Baca juga: Jadi Tuan Rumah MTQH ke-39 Jawa Barat, Kabupaten Bandung Raih Juara Umum
“Bagi mereka yang betul-betul interest dengan ini, kami akan latih lagi melalui kerja sama dengan Dinas Koperasi dan UMKM. Mereka akan diajarkan packaging sampai pemasarannya,” imbuhnya.
Pelatihan yang program tahunan itu kata Fitri, selalu diiringi pendampingan oleh petugas lapangan PEKKA. Jika terdapat peserta yang serius, maka akan didaftarkan ke Disdagkoperin Kota Cimahi untuk mendapatkan pedampingan lanjutan.
Upaya yang dilakukan DP3AP2KB Kota Cimahi menurutnya, merupakan sebagian langkah yang menyasar sebagian diantara banyaknya masyarakat dengan kondisi ekonomi yang terpuruk.
Baca juga: HUT ke-24 Kota Cimahi, Wali Kota Klaim Sejumlah Hasil Pembangunan
“Sebetulnya dengan kondisi ekonomi yang terpuruk saat ini, rasanya banyak sekali masyarakat yang membutuhkan, tidak hanya PEKKA. Tetapi manakala suaminya bekerja namun belum mampu mncukupui kebutuhan keluarga, maka bisa dibantu istrinya,” ucapnya.***(Heryana)