Kota Bandung – Sejumlah pusat oleh-oleh di Kota Bandung tampak dipadati pengunjung pada masa libur panjang Isra Mi’raj dan Imlek di pekan terakhir Januari 2025.
Demi mendapatkan aneka kudapan istimewa khas Kota Bandung, para pengunjung pusat oleh-oleh rela berdesakan. Mereka tak ingin kembali ke kota masing-masing tanpa membawa buah tangan yang hanya ada di Bandung.
Hal tersebut diakui wisatawan asal Jakarta bernama Gabriella (37). Ia mengaku tak pernah pulang tanpa membawa makanan khas dari pusat oleh-oleh yang ada di Kota Bandung, terlebih pada momen libur panjang seperti sekarang.
Baca juga: Berharap Jalan Mulus Rata, Warga Desa Masih Harus Mengelus Dada
“Kalau ke Bandung gak bawa makanan enak ini ya seperti gak ke Bandung ya. Jadi, belanja oleh-oleh ini wajib hukumnya,” ujarnya.
Tingginya animo wisatawan mengunjungi tempat penjualan makanan khas Kota Kembang, tak menyurutkan semangat mereka untuk berburu makanan favorit mereka meski harus berdesakan.
Di pusat oleh-oleh yang berada di jalan Kebon Jukut misalnya, pengunjung seakan tak berhenti berdatangan silih berganti sejak pagi hingga malam hari.
“Yang gak boleh ketinggalan dari sini tuh pisang bolen kejunya yang enak. Dan ini sangat terkenal sebagai oleh-oleh khas Bandung. Teman-teman juga pada nitip ini karena malas antri,” imbuh Gabriella.
Tim liputan Warta Pajajaran juga menyaksikan suasana yang sama di jalan Kebon Kawung dan jalan Ir. H. Djuanda (Dago). Kegiatan wisatawan adalah berburu makanan khas Kota Kembang.
Sudah menjadi hal biasa jika memasuki musim liburan suasana Kota Bandung menjadi lebih ramai dari biasanya. Sejumlah ruas jalan dipadati kendaraan tak hanya lokal, juga dari berbagai kota lainnya.
Baca juga: Gol Tunggal Bhayangkara FC Bikin PSKC Cimahi Makin Tercecer di Babak 8 Besar
Dannie yang merupakan seorang pengemudi taksi online mengungkapkan, kepadatan lalu lintas sudah menjadi pemandangan umum di Kota Bandung ketika memasuki masa liburan dan akhir pekan.
“Luar biasa, tadi mobil mulai merayap dari jalan Cicendo, sampai toko oleh-oleh di jalan kebon Jukut, setelah itu lancar lagi. Terus saya juga ada order ke jalur yang hampir sama, dari Cicendo belok ke jalan Kebon Kawung, padatnya juga sampai toko oleh-oleh,” tutur Dannie.
Libur yang cukup panjang dimanfaatkan masyarakat dari berbagai daerah untuk berwisata ke kota berjuluk Paris van Java. Sejak Jumat (24/1/202) malam, kendaraan dari berbagai daerah mulai memasuki Ibu Kota Provinsi Jawa Barat itu.
Baca juga: Ini Yang Akan Terjadi Jika Kemendagri Ijinkan Kepala Daerah Terpilih Lakukan Rotasi Dini
Selain pusat belanja dan oleh-oleh, beberapa kawasan juga menjadi tujuan mereka menikmati liburan di Bandung seperti alun-alun, jalan Asia Afrika, jalan Braga, Gedung Sate, Bandung Zoo, dan beberapa kawasan lainnya.***(Adel Hadianie)