Kota Cimahi – Program makan siang gratis yang menjadi salah satu janji politik Presiden RI Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka saat kampanye dulu, memang belum sepenuhnya digulirkan.
Namun, beberapa daerah sudah mulai melakukan simulasi implementasi dari program yang disebut mempersiapkan generasi bebas stunting, menyambut Indonesia Emas 2045 itu.
Berbeda dengan Kota Cimahi, hingga kini masih menunggu arahan dan petunjuk pelaksanaan program makan siang bergizi gratis itu dari pemerintah pusat.
Baca juga: Pemkot Cimahi Sebut Pendidikan Kesetaraan Beri Akses Masyarakat Nikmati Pendidikan
“Kita bersiap saja, bagaimana nanti pengaturan oleh pemerintah pusat maupun provinsi kepada kita, dan kita sudah bersiap untuk itu,” ujar Penjabat Wali Kota Cimahi Dicky Saromi, saat ditemui di Alam Wisata Cimahi, Kamis (24/10/2024).
Kesiapan yang dimaksud Dicky meliputi langkah koordiasi yang dilakukan Pemerintah Kota bersama Komando Distrik Militer (Kodim) 0609/Cimahi.
“Termasuk berkoordinasi juga dengan Dandim 0609/Cimahi yang sudah ada tempatnya juga. Tapi juknis (petunjuk teknis) untuk itu masih kami tunggu,” imbuhnya.
Baca juga: Lama Dinanti, Flyover Ciroyom Akhirnya Resmi Dibuka
Disinggung soal sumber pembiayaan program tersebut, Dicky mengaku hingga kini belum mendapatkan informasi, apakah bersumber dari pusat atau sebagian dibebankan pada setiap daerah.
Namun pada hakikatnya, ia menyebut setuju dan siap mendukug program makan siang bergizi gratis karena memberi kebaikan bagi generasi penerus bangsa.
“Kita intinya bersiap untuk itu. Karena apapun yang dilakukan itu untuk kebaikan, perbaikan gizi yang baik bagi generasi yang nanti kita harapkan memimpin kita semua,” pungkasnya.***(Heryana)
