Kota Cimahi – Pentingnya menanamkan kecintaan kepada Allah SWT bagi anak-anak usia dini menjadi perhatian pemerintah kota (Pemkot) Cimahi yang diupayakan melalui kegiatan simulasi manasik haji, Rabu (2/10/2024).
Menurut Pelaksana Tugas (Plt.) Asisten Pemeritahan dan Kesra Kota Cimahi Mardi Santoso, simulasi manasik haji menjadi salah satu ikhtiar dalam meningkatkan syi’ar Islam serta membentuk generasi yang shaleh.
“Kita tanamkan kepada anak-anak kita kecintaan kepada Allah dan ajaranNya sejak dini, salah satunya melaksanakan ibadah haji,” kata Mardi.
Baca juga: Genjot Prestasi Bola Basket Kabupaten Bandung, Ketua Pengcab Perbasi: Pertajam 3X3
Melalui kegiatan yang dilaksanakan Disdik Kota Cimahi bersama HIMPAUDI (Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini), dan IGTKI itu, Pemerintah tak hanya menyiapkan generasi yang hanya cerdas IQ, tetapi generasi berkarakter agama yang kuat.
Pernyataan tersebut juga diamini Bunda PAUD Kota Cimahi Diah Dicky Saromi. Ia mengatakan penting membangun generasi Emas 2045 yang cerdas, beriman dan bertakwa sejak dini.
“Kegiatan ini adalah simulasi supaya mereka (anak-anak) nanti siap ketika diundang menjadi tamu Allah,” kata Diah.
Baca juga: Sensasi Berkemah di Pinggir Sungai Pangalengan Ala Saung Singkur
Saat menghadiri kegiatan di Lapangan Brigif 15 Kujang itu, Diah juga berpesan kepada guru dan para pembimbing untuk mempersiapkan anak-anak menjadi pribadi yang selalu tafakur.
Dengan tafakur, kata Diah, anak-anak bisa memahami, meyakini dan megimani kebenaran Al-Quran.***(Heryana)
