Disdukcapil Kota Cimahi Pastikan 1000 Pemilih Pemula Dapatkan KTP Sebelum Pencoblosan

Bandung Raya277 Dilihat

Kota Cimahi – Sisa satu bulan menjelang hari pencoblosan pada Pilkada 2024, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Cimahi semakin gencar melakukan perekaman data pembuatan KTP.

Hal tersebut dilakukan Disdukcapil Kota Cimahi, mengingat masih cukup banyak warga kota yang belum memiliki KTP, tertutama remaja yang baru meginjak usia 17 tahun menjelang Pilkada 2024.

Perekaman data untuk KTP juga dilakukan agar warga tidak kehilangan hak politiknya untuk memilih Gubernur dan wakil Gubernur Jawa Barat serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota 2025-2030.

Baca juga: Polresta Bandung Lakukan Monitoring Distrius Makan Sehat Bergizi Gratis 

Pernyataan tersebut diungkapkan Kepala Disdukcapil Kota Cimahi Ipah Latipah saat membuka pelayanan bagi masyarakat di Ecowisata Cimahi, Minggu (20/10/2024).

“Perekaman KTP elektronik ini kita lakukan melalui berbagai cara, baik dengan mengundang warga, maupun dengan istilah kami jemput bola,” kata Ipah.

Ia menambahkan, hingga kini masih terdapat sekira 1.000 warga yang termasuk kategori calon memilih pemula belum memiliki KTP-el.

Baca juga: Sukses Curi Perhatian, Begini Spesifikasi Mobil Anti Peluru Tunggangan Prabowo Subianto

Namun, dengan waktu yang tersisa hingga hari pencoblosan, Ipah optimis dapat terselesaikan meski terdapat kendala dalam pelaksanaannya.

“Kendalanya lebih kepada masyarakat yang masih belum merespon undangan dari kami, tetapi kami tidak menyerah dan akan terus kami lakukan berbagai upaya, termasuk mengoptimalkan jemput bola,” sambungnya.
Dijelaskan Ipah, untuk mempercepat perekaman, pihaknya membuka layanan pada hari libur akhir pekan, termasuk layanan mobile yang dilaksanakan di Ecowisata hari itu.

Baca juga: Tak Lagi Gunakan Mobil Plat RI-1, Jokowi Dilepas Pulang Prabowo Menuju Solo

Jemput bola juga dilakukan Disdukcapil Kota Cimahi dengan sasaran sekolah yang ada di Kota Cimahi.

“Kalau keseharian, kita sudah punya jadwal di masing-masing kelurahan dan sudah dua kali putaran,” kata Ipah.

Disinggung soal warga yang berusia 17 tahun tepat di hari pencoblosan, Ipah menyebut telah melakukan antisipasi perekaman sejak sebelum hari H.

Baca juga: Relawan Berkarya Nasional KBB Deklarasikan Dukung Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan

Meski demikian, pihaknya juga memastikan akan standby di hari pencoblosan untuk melakukan pencetakan KTP-el agar pemilih pemula benar-benar dapat memanfaatkan suaranya.

Beragai tantangan juga diceritakan Ipah dalam perekaman KTP-el, termasuk diantaranya terkait kemungkinan adanya masyarakat yang masih ada dalam data kependudukan, padahal yang bersangkutan telah tiada karena meninggal atau berpindah alamat.

“Soal yang diundang itu, kami telusuri juga kenapa tidak datang. Apakah undangan nya tidak sampai, atau mereka pindah tanpa memberi tahu kepada kita,” ujarnya.

Baca juga: DPRD Nyatakan Dukung Perluasan Lahan Ecowisata Kota Cimahi

Sementara itu, soal ketersediaan blanko KTP-el, Ipah memastikan saat ini tersedia dengan aman dan dapat memenuhi kebutuhan.***(Heryana)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *