Kota Cimahi – Debat Pilwalkot Cimahi yang berlangsung di Aula TNI Mulyono, Kampus Unjani Kota Cimahi, Minggu (27/10/2024) malam. Kepada awak media, Paslon Ngatiyana-Adhitia menyampaikan keluhan soal jalannya debat publik Pilkada 2024 tersebut.
Keluhan yang disampaikan paslon nomor urut 2 itu berkaitan dengan audio yang digunakan dalam debat pilwalkot Cimahi malam itu. Bagi Ngatiyana-Adhitia, sound system yang digunakan terdenganr kurang jelas.
“Kadang kami tidak bisa mendengarkan suara pertanyaan dari paslon yang lain,” ungkap pensiunan TNI AD itu.
Baca juga: Debat Pilwalkot Cimahi: Paslon Dikdik-Bagja Janjikan Modal UMKM
Namun, ia dan pasangannya mengaku bersyukur debat perdana Pilkada 2024 di Kota Cimahi itu bisa berjalan dengan lancar.
Bahkan ia mengklaim kubu paslon Ngatiyana-Adhitia senantiasa bersuka cita mengikuti debat, tanpa merasa tegang meski audio tidak mendukung dengan baik.
Sementara itu, calon wakil awali kota Adhitia menyoroti soal terbatasnya waktu debat sehingga ia menilai suara para pendukung lebih jelas dan mengganggu suara moderator dan paslon lawan.
Baca juga: Mengenal Tugas dan Mitra Kerja Komisi II DPR RI Periode 2024-2029
Selain itu, Adhitia juga mengaku fokusnya terpecah saat paslon nomor urut 1 (Dikdik-Bagja) menyampaikan interupsi. Pasalnya, kata Adhitia, ia harus memberikan jawaban yang jelas atas pertanyaan yang dilontarkan kepada pihaknya.
“Saya harap ke depan, tindakan-tindakan yang bersifat provokatif sudahlah,” tandasnya.***(Heryana)
