Kabupaten Sumedang – Acara jalan tak akan lengakap kalau tidak menikmati makanan khas daerah yang dikunjungi. Begitu juga ketika menikmati perjalanan dan berwisata di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Sebuah kabupaten yang memiiki cukup banyak destinasi wisata unggulan ini juga ternyata memiliki puluhan ribu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), yang brarti ada lebih dari 100 ribu produk unggulan.
Dari jumlah sebanyak itu, ratusan diantaranya dapat ditemui di sebuah outlet Pusat Oleh-oleh Kabupaten Sumedang. Tempatnya yang sangat strategis, menjadi rujukan Pemkab Sumedang bagi wisataan yang ingin mendapatkan berbagai oleh-oleh khas.
Baca juga: BNN Kota Cimahi Persempit Ruang Peredaran Obat Keras Ilegal Lewat Operasi Gabungan
Pengelola Pusat Oleh-oleh yang sekaligus sebagai Ketua Forum UMKM Kabupaten Sumedang, Hida Nurul Millah menuturkan, di outletnya tersebut terdapat ratusan produk UMKM unggulan.
Jenisnya pun beragam, mulai dari kuliner tradisional dan modifikasi modern, fesyen, kriya, serta aneka olahan dari alam Sumedang yang yang dikreasikan oleh tangan-tangan kreatif masyarakat, sehingga menjadi sesuatu yang unik dan otentik.
“Outlet ini mulai diresmikan oleh Pak Bupati pada 24 Mei 2025 lalu, dan menjadi pusatnya produk-produk unggulan dari para pengusaha UMKM di Kabupaten Sumedang,” ujar Nurul.
Baca juga: Polresta Bandung Ringkus Komplotan Pembobolan Outlet Gadai Elektronik Hingga Lampung Selatan
Yang tak kalah menarik dari tempat ini adalah bahwa produk yang ditawarkan merupaan hasil karya UMKM dari 26 kecamatan di seluruh Kabupaten Sumedang. Uniknya, beberapa produk memiliki perbedaan yang cukup mencolok.
Perbedaan tersebut terjadi karena kekhasan setiap kecamatan yang sesuai dengan sumber daya alam masing-masing.
Semisal kuliner tradisional lenring (ulen kering), opak, ranginang, dan lainnya yang memiliki citarasa berbeda denga daerah lain.
Baca juga: Gandeng NGO Internasional, Pemkot Cimahi Bekali Pelajar Pemahaman Hak Asasi Manusia
“Di sini juga ada batik Sumedangan yang sangat berbeda motifnya dari batik daerah lain. Karena memang biasanya batik menggambarkan alam setiap daerah,” kata Nurul.
Produk lainnya yang diperkenalkan adalah kopi khas Sumedang. Menurutnya, beberapa pelaku UMKM sangat konsen terhadap budidaya dan pengolahan kopi dari bumi Sumedang.
Beberapa produknya seringkali diekspor, bahkan hadir dalam berbagai acara internasional. Ia juga menyebut terdapat jenis kopi Sumedang yang selalu menjuarai lomba tingkat dunia karena citarasanya yang sangat enak.
Baca juga: Tinjau Keracuanan Massal, Bupati Bandung Barat: Evaluasi MBG Harus Lebih Ketat
Pusat Oleh-oleh Kabupaten Sumedang menjadi tempat yang paling pas untuk mendapatkan aneka karya UMKM sebagai buah tangan sekembalinya ke kota asal wisatawan.
Tempatnya yang strategis, dekat pusat kota dan pusat pemerintah daerah Sumedang membuat siapapun mudah untuk menjangkaunya. Terlebih saat ini sudah ada tol Cisumdawu, cukup 3 menit mnuju tempat ini.
“InsyaAllah tempat ini dibangun cukup representatif, ada mushola yang cukup besar, area parkir juga lumayan luas, dan ada cafe di lantai dua yang buka sampai jam 10.00 malam. Pokoknya, kalau ke Sumedang wajib mampir ya,” ucap Nurul.***(Adel Hadianie)
