Pimpin Sidang Bersama DPR-DPD, Puan Maharani Bicara Soal Demokrasi Indonesia

Nasional16 Dilihat

Jakarta – Ketua DPR RI Puan Maharani berbicara soal kondisi demokrasi di Indonesia hingga sejauh ini. Sorotannya itu disampaikan Puan dalam Sidang Bersama DPR dan DPD RI yang bersamaan dengan Sidang Tahunan MPR RI, Jumat (15/8/2025).

Dalam kesempatan itu Puan Maharani mengingatkan fondasi dari demokrasi yang tumbuh di Indonesia. Menurutnya, demokrasi berakar dari Pancasila, yakni sila ke-4.

Dijelaskan Puan Maharani, bahwa demokrasi hendaknya memperhatikan, bahkan mengedepankan kepentingan bersama, bukan kepentingan segelintir pihak atau golongan tertentu.

Baca juga: Dedi Mulyadi Ajak Kepala Daerah Bebaskan Warga dari Kewajiban Bayar Tunggakan PBB

“Demokrasi kita bukan hanya tentang “saya”, akan tetapi tentang “kita”,” tegasnya.

Paparan terkait demokrasi juga disampaikan Puan beririsan dengan peran dari partai politik yang disebutnya memiliki peran strategis dalam pembentukan perwakilan rakyat.

Lebih jauh Puan menyinggung soal sistem pemilu di Tanah Air yang harus berjalan dengan baik dan konstitusional, demi terwujudnya kedaulatan rakyat, serta tidak mengganggu suara rakyat.

Baca juga: Tom Lembong Ungkap Pernyataan Menarik Soal Kasus Hukumnya Berakhir Abolisi

“Sebaik apapun visi dan integritas partai, jika sistem politik, khususnya sistem pemilu tidak mendukung terwujudnya kedaulatan rakyat secara nyata, maka suara rakyat beresiko terdistorsi,” ucapnya.

Sedangkan sistem pemilu, lanjut Ketua DPP PDI Perjuangan itu, menjadi sebuah sarana untuk membentuk perwakilan seperti yang dimaksud sebelumnya, meski diakui masih belum sempurna.

Namun, ia mengingatkan jika saat ini bangsa Indonesia masih memiliki tantangan untuk memastikan sistem pemilu yang ada, mampu membuat rakyat tak salah dalam menempatkan wakilnya serta memilih pemimpinnya.

Baca juga: Dari Residivis Narkoba Hingga Ganja Pembayar Utang, Puluhan Kasus Ini Diungkap Polres Cimahi

“Sebab, demokrasi yang kita cita-citakan bukanlah demokrasi campur tangan dan buah tangan. Tetapi demokrasi yang memberi kesempatan setara bagi semua warga negara,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Puan Maharani mengingatkan sekaligus mengajak seluru pihak untuk membangun demokrasi yang tak hanya sampai bilik suara, namun terus tumbuh di berbagai ruang dan kesempatan.

Dengan demikian, kata Puan, dekmokrasi akan tumbuh dari kesadaran bersama, bukan merupakan kesepakatan dari segelintir elit di negeri ini.***(Heryana)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *