Kota Cimahi – Upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Indonesia tingkat Kota Cimahi telah dipersiapkan. Senin (11/8/2025), Pemkot Cimahi melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) memulai Pemusatan pelatihan Paskibra 2025.
Kegiatan Pemusatan Pelatihan 38 Anggota Paskibraka Kota Cimahi 2025, dibuka oleh Wali Kota Ngatiyana di Aula Gedung A komplek Pemkot Cimahi. Acara juga dihadiri sejumlah SKPD, Komandan Pusdik Komlek TNI AD, serta puluhan orang tua Anggota Paskibraka Kota Cimahi.
Ngatiyana menuturkan, Anggota Paskibraka merupakan orang-orang terpilih untuk mendapat kesempatan pembinaan karakter yang dilakukan oleh para pelatih dari Pusdik Komlek TNI AD.
Baca juga: Manchester United Habiskan 5 Triliun Bangun Markas Mewah, Jawaban Kritik Ronaldo?
“Saya tekankan bahwa peserta paskibraka harus kuat mental maupun fisiknya, sehingga dilatih secara semi militer,” ungkap Ngatiyana.
Ia berharap, para anggota Paskibraka nantinya memiliki kepribadian yang baik, disiplin tinggi, serta menjadi pibadi yang bertangung jawab.
Sebanyak 38 siswa setingkat SMA, yang terdiri dari masing-masing 19 siswa putra dan putri terpilih yang akan mengikuti Pemusatan Pelatihan Paskibraka Kota Cimahi telah melalui seleksi yang cukup ketat.
Baca juga: Pemkab Bandung Barat Luncurkan Sistem Retribusi Non Tunai, Bayar Parkir Pakai Qris
Mereka dipersiapkan untuk melaksanakan tugas khusus mengibarkan dan menurunkan duplikat Bendera Merah Putih pada upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Indonesia tingkat Kota Cimahi,17 Agusrtus 2025.
“Karena Paskibraka ini bertugas untuk menaikan dan menurunkan Bendera Merah Putih, mudah-mudahan dalam keadaan selamat, lancar, tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan,” harapnya.
Banyaknya pusat pendidikan TNI AD di Kota Cimahi, kata Ngatiyana menjadi keuntungan tersendiri untuk mendukung upaya peningkatan disiplin dan karakter generasi muda serta para pelajar.
Baca juga: Tak Canggung di GBLA, Frans Putros Tampil Mengesankan di Laga Perdana Super League
Dalam kesempatan itu, Wali Kota juga menyampaikan kabar gembira adanya dua siswa asal Kota Cmahi yang terpilih untuk menjadi bagian dari Paskibraka tingkat rovinsi Jawa Barat.
“Kami merasa bangga ada dua orang siswa yang menjadi perwakilan Kota Cimahi berangkat ke tingkat provinsi menjadi paskibraka. Salah satunya dari Taruna Nusantara kota Cimahi. Kita sangat bangga karena anak-anak kita ini calon pemimpin,” imbuhnya.
Terkait kemungkina siswa di luar Pasibraka mendapatkan pendidikan semi militer TNI, mantan Prajurt Angkatan Darat itu memastikan jika pendidikan melibatkan TNI akan disesuaikan dengan kebutuhan dan bersifat proporsional.
Baca juga: Tinjau FIA APRC 2025, Menpora Dito Ariotedjo Dorong Sport Tourism Sumut ke Kancah Dunia
Karena paskibraka ini harus disiapkan yang lebih cocok di TNI, karena TNI sudah tidak diragukan lagi kinerjanya, pemikirannya, dan sistem pelatihannya sudah jelas,” kata Ngatiyana.
Dalam menyambut HUT ke-80 RI, ia mengajak masyarakat untuk tak hanya merayakan kemerdekaan tetapi juga menjiwai makna dari peringatan tersebut untuk lebih meningkatkan kecintaan kepada bangsa dan negara Republik Indonesia.***(Heryana)
