Kabupaten Bandung – Bupati Bandung Dadang Supriatna mengumumkan rencananya memperbaiki sisa jalan rusak sepanjang 500 kilometer di Kabupaten Bandung usai mengikuti Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bandung, Jumat (15/8/2025).
Rencana perbaikan jalan disebut Bupati Dadang Supriatna sebagai kado istimewa bagi warga Kabupaten Bandung pada peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Perbaikan jalan sepanjang 500 kilometer menurut Dadang Supriatna akan diperbaiki dalam waktu tiga tahun ke depan. Biayanya cukup fantastis, Pemkab Bandung menyiapkan anggaran sebesar Rp1 triliun.
Baca juga: Aksi Rasisme di Anfield Sebabkan Laga Liverpool vs Bournemouth Sempat Dihentikan
“Saat ini tersisa sekitar 500 kilometer jalan rusak. Insya Allah seluruhnya akan mulus total dalam tiga tahun ke depan,” ungkap Dadang.
Diungkapkan Dadang, total jalan rusak di Kabpaten Bandung sejak dirinya memimpin di periode pertama adalah 1.500 meter. Ia klaim sdah diperbaiki sepanjang 1.000 kilometer, sehingga sisanya akan diperbaiki dalam tga taun ke depan.
Terkhusus pada tahun ini, pihaknya akan mengalolkasian anggaran sebesar Rp300 miliar. Adapun jalan rusak yang akan segera diperbaiki pada 2025 ini sepanjang 22 kilometer yakni ruas Kendeng-Dewaa-Londok di Desa Sugihmukti, Kecamatan Pasirjambu.
Baca juga: Paskibraka Kota Cimahi Dikukuhkan, Siap Kibarkan Merah Putih di Langit Cimahi
Selain menuju kawasan wisata di bagian selatan, ruas jalan tersebut juga berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Cianjur yang membutuhkan biaya perbaikan hingga Rp44 miliar.
“Insya Allah sesuai permintaan warga Londok dan Dewata, saya sudah tetapkan bahwa Jalan Kendeng hingga Londok akan diperbaiki mulai tahun ini,” jelasnya.
Seperti dikatakan Bupati Dadang di awal, perbaikan jalan dilakukan secara bertahap selama tiga tahun. Demikian pula halnya dengan ruas jalan Kendeng-Dewata-Londok yang akan dimulai dengan pengecoran pada tahap awal.
Baca juga: Wamenpora Taufik Hidayat Dengarkan Langsung Pidato Kenegaraan Pertama Presiden Prabowo Subianto
Dadang berharap, perbaikan jalan di wilayahnya itu dapat dibantu oleh pihak perusahaan yang berada di Kabupaten Bandung melali dana corporate social responsibility (CSR), seperti perusahaan geothermal PT Geo Dipa.***(Heryana)
