Dua Tahun Sukses Raih Nilai Positif, Kementerian ATR/BPN Targetkan Predikat Tertinggi SAKIP

Nasional344 Dilihat

Jakarta – Sekjen Kementerian ATR/BPN Pudji Prasetijanto Hadi mengklaim akiuntabilitas kinerja kementeriannya cenderung mengalami peningkatan dalam dua tahun terakhir.

Hal itu disampaikan Pudji Prasetijanto Hadi dalam webinar Nasional dengan tajuk Langkah-langkah Menuju Predikat SAKIP A, yang berlangsung pada Selasa (17/6/2025).

SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) merupakan sebuah instrumen untuk mengukur relevansi pelaksanaan program Kementerian ATR/BPN dengan arah pembangunan nasional.

Baca juga: Keseruan Lomba Olahraga Tradisional Meriahkan HUT ke-24 Kota Cimahi di Lingkungan Pemkot

Jika selama dua tahun terakhir akuntabilitas Kementerian ATR/BPN cenderung meningkat, maka menurut Pudji hal tersebut menjadi alasan pihaknya menargetkan predikat A pada Sakip di kementerian yang dipimpinnya itu.

Target tersebut dianggap cukup realistis jika mengacu pada capaian SAKIP Kementerian ATR/BPN selama ini. Pada 2023 misalnya, kementerian yang dipimpin Nusron Wahid itu meraih nilai 69,17 dengan predikat BB (Sangat Baik).

Demikian halnya dengan capaian nilai SAKIP pada tahun berikutnya (2024), yang mencapai 70,54 dengan predikat yang sama, yaitu BB (Sangat Baik).

Baca juga: Kadisdik Kabupaten Bandung Ungkap Strategi Serap Seluruh Lulusan SD di SPMB 2025

Demi mencapai target tersebut, Pudji mendorong agar seluruh komponen di Kementerian ATR/BPN, termasuk di Kanwil BPN, serta seluruh Kantor Pertanahan (Kantah) agar mengidentifikasi hambatan dalam pelaksanaan, serta tidak ragu menyampaikannya.

“Kami di pusat siap memberikan arahan, masukan, dan solusi atas kendala yang dihadapi. Jangan sampai ada mata rantai yang terputus,” ucap Pudji dalam webinar tersebut.

Sementara itu, Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama Andi Tenri Abeng memastikan akan melakukan pengembangan SAKIP dengan fitur pada aplikasi Sistem KendaliMutu Program Pertanahan (SKMPP).

Baca juga: Bupati Jeje Ritchie Ismail Sebut Tiga Hal Ini Jadi Fokus Sampai Akhir 2025

Langkah itu disebutnya bertujuan untuk meyelesaikan kendala yang dihadapi dalam pelaporan kinerja dari kanwil BPN hingga seluruh Kantor Pertanahan (Kantah), sekaligus menambah semangat seluruh pegawai dalam mengelola SAKIP.

“Dengan begitu bisa memudahkan tim penilai maupun pimpinan untuk melihat sejauh mana kita sudah melakukan perubahan-perubahan dalam pengelolaan kinerja menuju SAKIP,” ungkapnya.

Lebih terperinci, SAKIP dijelaskan oleh Sekretaris Badan Pengembangan SDM Kementerian ATR/BPN Einstein Al Makarima Mohammad. Menurutnya, SAKIP sebagai sebuah sistem yang mengintegrasikan seluruh manajemen kinerja instansi pemerintah.

Baca juga: Memprihatinkan, 75 Persen Ruang Kelas Sekolah di Bandung Barat Alami Kerusakan Parah

Dijelaskannya, SAKIP meliputi tahapan perencanaan dan penganggaran berbasis kinerja, pelaksanaan, pemantauan, hingga evaluasi.

Melalui Webinar Nasional, target predikat A pada SAKIP dapat diraih Kementerian ATR/BPN tak hanya sebagai capaian administratif, tetapi merupakan bagian dari transformasi menuju birokrasi yang berdampak, efektif, dan profesioal.***(Heryana)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *