Bandung Barat – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyebut Instalasi Pengolahan Air Limbah TPA Sarimukti diatas baku mutu.
Dari hasil penelitian yang dilakukan KLHK, IPAL TPA Sarimukti terdapat COD,BOD, dan nitrogen yang masih diatas baku mutu.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Jawa Barat (Sekda Jabar) Herman Suryatman saat meninjau langsung ke kondsi IPAL TPA Sarimukti.
Baca juga: Pimpin Sertijab Komandan Lanud Sulaiman, Dankodiklatau Harap Danlanud Baru Ciptakan Zero Accident
“Pak Penjabat Gubernur merapatkan dan menginstruksikan saya bersama Satgas Pengelolaan Sampah dan lainnya untuk melihat langsung kondisi IPAL,” ungkapnya.
Dalam peninjauan yang dilakukan bersama Dan Sektor, Dinas Lingkungan Hidup, dan Satgas Citarum Harum itu disebutkan Herman kondisi IPAL masih berjalan baik.
Kendati demikian, ia mengatakan jika IPAL tersebut masih perlu dilakukan optimalisasi agar dapat beroperasi maksimal.
Baca juga: Kepala BNPB Beberkan Operasi Modifikasi Cuaca Hadapi Cuaca Ekstrem Akhir Tahun
Pendapat tersebut disampaikannya setelah diketahui terdapat bagian dari kolam stabilisasi yang mengalami longsor.
“Ada dua persoalan, yaitu diantaranya kolam stabilisasi longsor yang harus diperbaiki, dan kolam anaerob mampet, harus dikuras,” jelasnya.
Herman optimis persoalan kolam anaerob dapat segera teratasi melalui dua skema pembiayaan, yakni dari penggeseran anggaran DLH dan biaya tak terduga (BTT).
Baca juga: Dianggap Berhasil Kendalikan Inflasi, Kota Cimahi Terpilih Gelar Operasi Pasar Bersubsidi
Berbeda dengan kolam stabilisasi yang menurutnya memerlukan waktu dan anggaran tersendiri karena prosesnya yang lebih kompleks.
Tak hanya dua persoalan tersebut, Sekda Jabar juga meegaskan akan membangun pagar pebatas dan sarana pendukung untuk memperketat keamanan lingkungan IPAL.***(Heryana)