Debat Pilkada 2024: Sahrul Gunawan Paparkan Efektivitas KTP Permudah Warga Akses Bantuan

Bandung Raya1045 Dilihat

Kabupaten Bandung – Debat kedua atau terakhir pada Pilkada 2024 Kabupaten Bandung berlangsung lancar. Pasangan calon (paslon) nomor urut 1 Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan memaparkan concern pihaknya pada integrasi data.

Kepada awak media, calon Bupati Bandung Sahrul Gunawan menjelaskan petingnya memudahkan masyarakat dalam mengakses berbagai fasilitas dan bantuan cukup dengan KTP.

“Pemanfaatan teknologi itu penting. Kita ingin meng-capture secara real data yang ada di lapangan. Dan itu menjadi motivasi kita untuk mendata KTP ini, tidak perlu pakai kartu macem-macem yang menyulitkan masyarakat,” ucap Sahrul.

Baca juga: Dhani Wirianata Jawab Keresahan Gen Z dengan Optimalisasi Ruang Kreatif dan Peluang Kerja BUMN

Menurutnya, dengan satu kartu, yakni KTP sudah cukup untuk mengakses bantuan bagi masyarakat di berbagai sektor mulai dari pertanian, pendidikan, kesehatan, dan bantuan lainnya.

Dalam kesempatan itu, Sahrul juga menekankan pentingnya memperhatikan dampak dan manfaat dari setiap pembangunan di Kabupaten Bandung.

“Jangan sampai outputnya ada tapi dampaknya tidak dirasakan. Seperti pembangunan rumah sakit, bagaimana dampaknya, peliharaannya, ini perlu ada niat yang betul-betul serius,” tandasnya.

Baca juga: Antisipasi Gangguan Pilkada 2024, Bawaslu Kota Cimahi Lakukan Pemetaan Kerawanan 823 TPS

Pasangan Sahrul, yakni Gun Gun Gunawan menambahkan, masyarakat harus dipermudah dalam mengakses seluruh bantuan.

“Masyarakat sekarang ini semakin cerdas, mereka ingin mendapatkan pelayanan yang mudah, yang mereka mengerti, dan tidak dipersulit,” ungkapnya.

Cukup denan KTP, lanjut Gun Gun, warga Kabupaten Bandung dapat dengan mudah mengakses setiap jenis bantuan bagi mereka.

Baca juga: Hindari Penyakit Tidak Menular, Penjabat Wali Kota Imbau Masyarakat Jaga Pola Hidup 

“Jangan sampai terulang kembali mereka trauma dengan kartu-kartu yang tidak berfungsi. Karena apalah manfaatnya kartu-kartu tadi jika tidak bisa digunakan,” sambungnya.

Dengan hanya menggunakan KTP yang seragam kata Sahrul Gunawan, dapat mengurangi potensi terjadinya ketidakharmonisan di tengah masyarakat.

Pasalnya, selain mengintegrasikan data dan mempermudah masyarakat dalam penggunaannya, hal tersebut juga dapat mempersatukan masyarakat untuk membangun Kabupaten Bandung.

Baca juga: Sita 1.298 Knalpot Brong, Kapolres Cimahi: Bentuk Pelayanan Kami Untuk Masyarakat

“Ini (penggunaan KTP) juga bisa mengurangi potensi disharmony. Jangan sampai yang mendapatkan bantuan atau keistimewaan hanya kelompok ini, atau yang ke warna ini. Kita ingin agar semuanya menyatu, bersama-sama membangun Kabupaten Bandung,” tandasnya.***(Heryana)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *