Pemkot Cimahi Lakukan Ground Breaking Pembangunan SPALD-T Senilai 500 Juta dari BRI

Bandung Raya397 Dilihat

Kota Cimahi – Penanganan sanitasi di Kota Cimahi menjadi concern pemerintah Kota dengan tujuan dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat.

Demikan salah tujuan dalam pembangunan Sistem Pengelolaan air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T)yang disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cimahi Dikdik Suratno Nugrahawan dalam laporannya.

Laporan tersebut disampaikan Dikdik saat ground breaking (peletakkan batu pertama) pembangunan SPALD-T di RW 01, Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi, Selatan, Rabu (22/5/2024).

Baca juga: Coffee House Cimahi, Tongkrongan di Pusat Kota dengan Vibes Rumah Sendiri

Selain meningkatkan kualitas hidup warga sekitar, pembangunan SPALD-T dengan biaya Rp500 juta itu kata Dikdik, juga bertujuan menurunkan resiko stunting.

Sekda menyebut, biaya pembangunan berasal dari Corporate Social Responsibility (CSR) Bank BRI dengan target 50 keluarga penerima manfaat (KPM).

Sementara itu, Penjabat Wali Kota Cimahi Dicky Saromi dalam sambutannya menyampaikan target pemerintah dalam menurunkan angka stunting di tahun 2024 sebesar 14 persen dari sebelumnya 21,6 persen.

Baca juga: Satu Bus Dilarang Lanjutkan Perjalanan Menuju Kawasan Wisata Kabupaten Bandung

Namun, dalam menyukseskan program sanitasi sesuai kegiatan hari itu, Dicky menekankan pentingnya kolaborasi pentahelix.

“Karena sanitasi yang baik membawa lingkungan yang baik. Lebih dari itu, ada kehidupan yang baik bagi generasi-generasi penerus kita agar terbebas dari stunting,” tuturnya.

Ia juga membenarkan jika biaya pembangunan SPALD-T tersebut berasal dari bantuan Bank Rakyat Indonesia (BRI) melalui program CSR yang diinisiasi oleh Forum ITB’84.

Baca juga: Petugas Haji Siap Sambut Kedatangan Jemaah Gelombang Kedua di Jeddah

Komisaris BRI Nurmaria Sarosa mengatakan, pihaknya menyalurkan dana CSR perusahaan untuk kesejahteraan masyarakat.

“Dana ini kami manfaatkan untuk rakyat, maka insyaallah program ini akan kami teruskan karena masih butuh banyak perbaikan di bidang sanitasi,” ucapnya.

Pernyataan serupa juga disampaikan Ketua Forum ITB’84 VH Gajahmada yang berharap bantuan yang diberikan pihaknya dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.***(Heryana)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *