Resmikan Gedung Baru BBPVP Bandung, Menaker Harap Dapat Penuhi Kebutuhan Industri

Nasional657 Dilihat

Kota Bandung – Indonesia memiliki limpahan bonus demografi berupa penduduk berusia produktif dengan prosentase yang cukup tinggi.

Bahkan menurut Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) RI Ida Fauziyah, penduduk berusia produktif di Indonesia pada 2035 akan mencapai 70 persen.

Pernyataan tersebut disampaikan Menaker usai meresmikan Gedung LSP P2 Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Bandung, Selasa (5/3/2024).

Baca juga: Sering Juarai Lomba Internasional, Kopi Sidikalang Tobarob Konsisten Jaga Kualitas

“Kita bersyukur Indonesia mendapat limpahan penduduk usia produktif sampai tahun 2035 dengan jumlah hampir 70 persen,” kata Ida.

Dengan potensi tersebut, pemerintah menurutnya harus memastikan ketersediaan lapangan pekerjaan baik di dalam maupun di luar negeri.

Dalam kesempatan itu, ia juga menyinggung soal perkembangan kemajuan teknologi informasi yang membawa Indonesia memasuki revolusi industri 4.0.

Baca juga: Amankan Rekapitulasi Pemilu 2024 Tingkat Kabupaten, Kapolresta Bandung Pastikan Nirmasalah

“Dampaknya, banyak sekali pekerjaan yang muncul, meskipun banyak juga pekerjaan yang hilang,” sebutnya.

BBPVP sebagai lembaga pelatihan yang berada di bawah kementerian yang dipimpinnya, dikatakan Ida harus menjawab kebutuhan pekerjaan yang muncul.

Kebutuhan yang dimaksud adalah berupa skill dan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri di era 4.0.

Baca juga: KPU Kabupaten Bandung Upayakan 17 Kecamatan Selesai Rekapitulasi di Hari Ketiga

Dengan diresmikannya gedung baru di BBPVP Bandung yang diproyeksikan sebagai workshop digital creative, ia berharap dapat menjadi jawaban atas kebutuhan warga Bandung dan sekitarnya.

“Bandung terkenal dengan industri kreatifnya, maka balai pelatihan harus mampu menjawab kebutuhan itu,” tandasnya.

Ida juga mengapresiasi atas dibukanya gedung yang nantinya akan digunakan sebagai pusat pelatihan kreatif seperti fotografi, desain grafis, dan konten kreatif.

Baca juga: Perketat Pengawasan Orang Asing, Imigrasi Sukabumi Gelar Rakor

Menurutnya, jenis-jenis pelatihan yang ditawarkan tersebut sangat relevan dan diminati sebagian besar anak-anak muda saat ini.***(Heryana)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *