Kado dari Sekda Kota Bandung di Ulang Tahun Ke-23 DWP

Bandung Raya587 Dilihat

Kota Bandung – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna menghendaki para istri Aparatur Sipil Negara (ASN) mendukung karier suaminya. Para istri ASN yang tergabung di dalam Dharma Wanita Persatuan (DWP) terhitung mesti cerdas.

Cerdas yang dimaksud Ema yaitu (C) Cermat mengurus keuangan keluarga. (E) Era digitalisasi merupakan keniscayaan, supaya ini mesti mampu menyesuaikan, terhitung Efektif dan Efisien mengelola keuangan keluarga.

Sedangkan (R) Rasional berfikir supaya masuk logika atau masuk akal. Harus sesuai apa yang kita dapatkan. (D) Dedikasi dan komitmen yang kuat. (A) Akuntabel.

“Sedangkan S yaitu Solusi dan solutif,” kata Ema dalam peringatan HUT ke-23 Dharma Wanita Persatuan (DWP) di Grandia Hotel, Selasa 20 Desember 2022.

Tema HUT ke-23 DWP tahun ini yaitu “Membangun Perempuan Cerdas untuk Memperkuat Ketahanan Keluarga di Era Digital”. Terkait hal itu, Ema percaya transformasi merupakan keniscayaan supaya perlunya ikuti perkembangan zaman.

“Eta digital itu keniscayaan. Ini persis soal digitalisasi,” kata Ema yang terhitung Penasehat DWP Kota Bandung.

Di tempat yang sama, Ketua DWP Kota Bandung, Cici Ema Sumarna menyampaikan, DWP sebagai bagian organisasi besar mempunyai posisi strategis di dalam pelaksanaan pembangunan.

“Dalam rancangan kerja strategis DWP diimplementasikan soal bisnis, pendidikan, ekonomi sampai sosial budaya,” ujarnya.

Sebagai organisasi, menurutnya, terhadap lagi tahun ke-23, DWP mengingat landasan awal organisasi bersama dengan menambahkan ruang perempuan untuk saling menghimpun dan saling belajar mengembangkan diri.

“Maka mesti menambahkan kontribusi nyata bagi keluarga dan masyarakat,” ujarnya.

Cici mengatakan, sumbangsih DWP menyentuh nyaris semua segi kehidupan. Mulai pendidikan, ekonomi, sosial sampai budaya.

Sesuai tema kali ini, Cici mengatakan, di era digital butuh sosok perempuan cerdas, kuat untuk ketahanan keluarga.

“Perempuan mesti mampu untuk mengelola sumber daya. Tujuannya untuk raih kesejahteraan di dalam keluarga,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Bandung, Yunimar Mulyana menjelaskan, eksistensi DWP Kota Bandung tidak mesti diragukan lagi. Banyak aksi yang telah dilaksanakan di dalam rangka kontribusi terhadap pembangunan di Kota Bandung.

Hal ini, katanya sebagai wujud prinsip yang mampu dirasakan dari sejumlah program yang telah berjalan dan tengah dirancang untuk era mendatang.

“Hari Ulang Tahun ke-23 DWP mesti menjadi momentum untuk peran aktif konstruktif organisasi ini di dalam melindungi, memberdayakan dan memajukan kaum perempuan. Utamanya para istri ASN yang butuh pendampingan, pembinaan, dorongan serta solusi terhadap persoalan yang dihadapi anggotanya,” kata Yunimar.***(amd).

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *