Kota Bandung – Diberitakan sebelumnya, anggota Dinas Pemadam kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) kota Bandung, Cecep berhasil membuat sebuah inovasi penanganan kebakaran dengan Sprinkler. Inovasi tersebut mendapat perhatian tidak hanya di kota Bandung, namun sudah diterapkan di daerah lainnya seperti Yogyakarta.
Wakil Ketua DPRD Kota Bandung, H. Achmad Nugraha, termasuk pihak yang memperhatikan inovasi tersebut. Ia berharap sprinkler warga dapat diterapkan secara masif di kota Bandung, bahkan daerah lainnya di Indonesia.
Muncul rasa bangga, apalagi kata Achmad, inovasi penanganan pemadaman kebakaran untuk wilayah padat penduduk tersebut lahir dari kota Bandung. Hal itu disampaikan Achmad saat menghadiri Gladi Penanggulangan Kedaruratan Kebencanaan Gempa dan Banjir di Bandung.
“Inovasi yang sangat bagus ini kalau perlu dipasarkan ke daerah lain di Indonesia. Karena sangat membantu dalam penanggulangan kebakaran di tempat sempit, dengan alat yang kecil tapi bisa menyemprot air yang besar,” ujarnya, Kamis (3/11/2022).
Tak hanya. Mengapresiasi, pihaknya juga mengharapkan Pemkot Bandung memberikan perhatian untuk terus mensosialisasikan inovasi tersebut.
“Ini perlu kita dorong adalah supaya banyak masyarakat yang tahu, bahwa Diskar PB Kota Bandung memiliki inovasi penanggulangan kebakaran,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu Achmad menyoroti soal angka kejadian kebakaran di kota Bandung. Menurutnya, bencana kebakaran masih sering terjadi, meski data menunjukkan penurunan angka kejadian. Untuk itu Achmad menekankan pentingnya pelatihan penanggulangan kebakaran yang berdampak baik pada masyarakat dan aparat kewilayahan.
Sementara itu berkaitan dengan sarana prasarana kebencanaan yang dimiliki Diskar PB kota Bandung diakui Achmad masih belum cukup. Untuk yang satu ini ia mendorong Pemkot memperhatikan hal tersebut.
Achmad juga memperhatikan peran dan partisipasi semua pihak, termasuk masyarakat dalam penanggulangan bencana di kota Bandung.
“Saya menghimbau warga untuk bersama bergotong royong dengan OPD dan dinas terkait. Misalnya sambil ngaliwet, selain sosialisasi dan edukasi juga ada silaturahminya,” kata Achmad.
Lain halnya dengan anggota DPRD Kota Bandung, Sandi Muharam, selain mengapresiasi inovasi Sprinkler, ia juga mendorong Diskar PB Kota Bandung untuk membuat rancangan kebencanaan di Kota Bandung.
Rancangan yang di maksud Sandi bertujuan agar agar langkah antisipasi bencana lebih efektif dan optimal. Dengan demikian, antisipasi atau pencegahan yang dilakukan dapat lebih efektif dan optimal.
“Masterplan kebencanaan di Kota Bandung sangat kita butuhkan dalam memetakan pencegahan, termasuk memasifkan sprinkler warga di tengah masyarakat,” tuturnya.
Di saat yang bersamaan Sandi menyampaikan apresiasi bagi aparat kewilayahan yang selalu menjadi garda terdepan ketika terjadi bencana.
“Walau kita tidak tahu kapan bencana terjadi, tapi kita sudah siap dengan berbagai hal, Dengan pelatihan ini diharapkan dapat meminimalisir korban dan dampak bencana yang terjadi, ” katanya.***(hry).
