Kabupaten Bandung Barat – Lebih dari 100 jamaah hadir mengikuti peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan oleh paguyuban Sedulur Perantau Cimahi (SPC), Selasa (18,10/2022).
Kegiatan yang dilaksanakan di warung Mie Baso Mas Paino 3 Putra Solo, Blok Sinarjaya, Batujajar, Bandung Barat tersebut berjalan dengan khidmat.
Sesuai dengan nama komunitas, sang penceramah, Ustadz Agung Abdillah dari pondok pesantren (Ponpes) Miftahul Hasanah menyampaikan materi dakwah mengenai pentingnya menjalin silaturahmi untuk mempererat persaudaraan dan keharmonisan dalam paguyuban.
“Bapak, ibu, hadirin semuanya mari kita senantiasa menjaga silaturahmi ini, karena dengan seperti artinya kita mengikuti sebagaimana yang diajarkan Rasulullah SAW wasallam” tutur Agung sambil sesekali memimpin jamaah membacakan shalawat nabi.
Seusai sesi tausiyah, Ketua SPC, Suroto menyerahkan sumbangan untuk perbaikan sarana dan prasana Ponpes Miftahul Hasanah yang terletak di Desa Cikawati, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat.
“Alhamdulillah sumbangan yang terkumpul dari seluruh anggota dan pengurus itu ada lebih dari Rp 5,8 juta, kemudian kami tambah menjadi genap Rp 6 juta untuk di wakafkan ke yayasan, untuk membantu pembangunan,” ucap Suroto.
Menurut Mbah Suro (sapaan akrab suroto), semua anggota paguyuban yang merupakan perantau bersemangat turut menyumbang pembangunan Ponpes Miftahul Hasanah. Ia berharap kedepannya semakin banyak anggota, sehingga donasi yang terkumpul akan semakin banyak untuk digunakan dalam berbagai kegiatan sosial.
Mbah Suro menambahkan, dalam kurun waktu dua tahun terakhir hampir 150 orang perantau dari berbagai daerah telah bergabung dalam paguyuban SPC.
“Sekarang ini sudah hampir 150 orang para perantau dari Jawa Tengah, Jawa Timur, orang Sunda pun bahkan turut berbaur. Pokoknya semua yang masuk kita tampung, kita menjalin tali silaturahmi persaudaraan di sini ,karena kami orang merantau gitu,” jelasnya.
ada beberapa program di SPC yang menurut Mbah Suro diharapkan dapat membantu pemerintah kota (Pemkot) Cimahi, terutama berkaitan dengankemajuan masyarakatnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Yayasan Amanah Miftahul Ummah, Tri Hendratmoko menyampaikan apresiasi kepada paguyuban SPC yang memiliki perhatian dan kepedulian atas kondisi ponpes yang dipimpinnya.
“Kami atas nama Yayasan Amanah Miftahul Ummah mendapat amanah dari Sedulur Perantau Cimahi berupa wakaf untuk pembangunan pondok pesantren. Insya Allah nanti kami akan alokasikan untuk pembuatan sarana dan prasarana yang ada di pondok pesantren Miftahul Hasanah. Terima kasih kepada seluruh perantau Cimahi, semoga apa yang diberikan menjadi ladang pahala untuk Sedulur Perantau Cimahi semua. Dan yang paling penting adalah keikhlasan dan istiqomah,” ujar Tri.
Mewakili penasehat SPC, Parman Ardiyansyah mengungkapkan saat ini pihaknya sedang mempersiapkan berbagai persyaratan untuk pengajuan pendirian badan hukum.
“Ya, kami mempersiapkan berbagai kelengkapan untuk diajukan ke Kesbangpol kota Cimahi supaya lembaga ini memiliki badan hukum,” tuturnya.
Parman juga mengaprsiasi kegiatan sosial yang diselenggarakan oleh SPC, di saat yang sama ia menyampaikan harapan agar kegiatan serupa terus dilakukan sesering mungkin oleh SPC.
“Hal-hal yang seperti ini harus dilakukan ke depannya supaya lebih maju dan sukses. Dan untuk ke depannya saya mohon juga kepada rekan rekan semua merangkul untuk menambah bakti sosial seperti ini, menyumbangkan hal-hal yang baik untuk amal ke depannya nanti.” jelasnya.
“Kita itu hanya sesepuh mewakili sepuh-sepuh, karena di cimahi mayoritas anak muda itu susah waktunya untuk bergabung,untuk ke depannya mungkin anak mudah itu bisa lebih bersinergi lagi untuk menambah dan memajukan SPC,” imbuhnya.
Mewakili mas paino sebagai tuan rumah acara, Marwan yang juga sekretaris SPC merasa bahagia karena tempatnya bisa dijadikan untuk acara pertemuan bulanan tersebut
“Alhamdulillah hari ini saya kedatangan Sedulur Perantau Cimahi di mana hari ini acara bulanan yang dijatuhkan di rumah saya. Kebetulan sekaligus memperingati Maulid Nabi Muhammad. Saya sebagai tuan rumah sangat senang dan bangga sekali, karena tidak disangka ini adalah rezeki yang sangat melimpah bagi keluarga saya dan juga bagi saudara-saudara semua. Kami sekeluarga mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada pengurus dan seluruh anggota SPC. Mohon maaf apabila dalam penyambutannya, dalam menjamu kurang atau tidak pantas. Semoga kedepannya lebih maju lebih jaya dan abadi,” ucap Marwan.***(a.g).