Kota Cimahi – Sabtu (21/6/2025) menjadi hari yang membahagiakan bagi pemerintah daerah, DPRD, hingga seluruh warganya yang sedang merayakan HUT ke-24 kota kecil dengan tiga kecamatan itu.
Usai mengikuti rapat paripurna DPRD Kota Cimahi dengan agenda HUT ke-24 Kota Cimahi, Wali Kota Ngatiyana menyampaikan rasa bahagianya dihadapan Gubernur Jabar, media dan ribuan masyarakat di Pendopo Kota Cimahi.
Ia berharap di usianya yang semakin bertambah, Kota Cimahi dapat semakin dewasa diiringi percepatan pembangunan yang semakin kencang.
Baca juga: Soal Wagub Jabar Sebut Sekda Jarang Ngantor, Begini Penjelasan Dedi Mulyadi
“Kami bangga, bahagia, dan semangat karena didukung oleh Bapak Gubernur Jawa Barat. Mudah-mudahan ke depan Cimahi semakin sinergis dengan provinsi sebagai kota penyangga provinsi,” ucap Ngatiyana.
Kepada awak media, Ngatiyana mengungkapkan sejumlah pembangunan yang telah dilakukan di masa kepemimpinannya yang baru sekira tiga bulan.
Dari sektor kesehatan, mantan prajurit dengan pangkat terakhir Letnan Kolonel itu menyebut telah membangun Laboratorium kesehatan Masyarakat (Labkesmas).
Baca juga: MTQH 2025, Tiga Kafilah Putri Tuan Rumah Sabet Medali Emas Pertama
Selain itu, pihaknya juga telah membangun drainase dan sejumlah saluran air. Sarana air bersih juga telah dibangun di kawasan Cigugur, Kecamatan Cimahi Tengah beberapa waktu lalu.
“Salah satunya kemarin yang kita lakukan, saluran-saluran air drainase dan meresmikan air bersih di Cigugur untuk kepentingan masyarakat. Ini semua dukungan dari Pak Gubernur Jawa Barat. Cimahi selalu diperhatikan oleh Pak Gubernur,” ungkapnya.
Pujian balasan pun diterima Ngatiyana dari Gubernur Jabar Dedi Mulyadi yang turut hadir dalam rapat paripurna DPRD Kota Cimahi dengan agenda HUT ke-24 Kota Cimahi itu.
Baca juga: Kepala Kantor Pertanahan Kota Cimahi Pimpin Rapat Pengadaan Tanah Proyek Kereta Cepat
Gubernur yang akrab disapa KDM itu, menyebut Ngatiyana Wali Kota yang cerdas serta kompak berduet dengan wakilnya, Adhitia Yudistira dalam menjaankan pembangunan di Cimahi.
“Ada beberapa variabel yang tidak didukung saya juga memang Wali Kotanya saja cerdas dan wakil wakli Kotanya kompak. Yang pertama infrastruktur jalan, yang dipastikan kualitasnya beda dari kota lain,” puji Dedi.
Dalam kesempatan itu, KDM juga berpesan agar Cimahi memperhatikan sanitasi lingkungan. Pasalnya, sebagai kota dengan jumlah penduduk yang semakin padat, sangat rentan akan penyebaran penyakit akibat sanitasi yang buruk.
Baca juga: Kondisi Sekolah yang Memprihatinkan Disinggung Bupati dalam Perayaan HUT ke-18 Bandung Barat
Persoalan sampah juga diamanatkan politisi Partai Gerindra itu. Ia mendorong pengelolaan sampah secara mandiri di setiap keluarahan dan kecamatan, sehingga selesai sejak di sumbernya.
“Selain penataan infrastruktur jalan, ke depan harus mulai mengarah pada “tidak semua orang menggunakan transportasi pribadi”. Harus membangun ekosistem transportasi publik yang terkoneksi antar daerah di Bandung Raya, dan itu mulai berjalan di 2026-2027,” imbuhnya.
Pemprov, lanjut KDM, berkomitmen memberikan dukungan pada keempat daerah di Bandung Raya, termasuk Kabupaten Sumedang untuk memiliki satu konektvitas transportasi publik.***(Heryana)