DLH Jabar Sebut Perlu Tujuh Hari Angkat Ratusan Ton Sampah Tutupi Oxbow Cicukang

Jawa Barat594 Dilihat

Kabupaten Bandung – Sebanyak 200 ton sampah berhasil diangkut dari oxbow Cicukang, Desa Mekarrahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, dari empat hari kegiatan pembersihan sungai Citarum di kawasan tersebut.

Dinas Lingungan Hidup (DLH Jabar) melaporkan, terdapat sekira 650 ton sampah di oxbow Cicukang yang akan dibersihkan pihaknya bersama Satgas Citarum Harum Sektor 8, BBWS, Citarum, Pandawra Group, dan pihak lainnya.

Pembersihan sampah akan dilakukan di area dengan panjang 700 meter. DLH Jabar membuat estimasi 650 ton sampah akan terangkut dalam kurun waktu tujuh hari.

Baca juga: Libur Panjang di Kota Bandung, Pusat Oleh-oleh Diserbu Pengunjung

Sekretaris Daerah Jawa Barat Herman Suryatman yang mengecek langsung ke lokasi, mengaku prihatin dengan kondisi oxbow Cicukang yang dipenuhi sampah hingga ratusan ton itu.

“Kami sangat prihatin dan kami baru tahu belakangan. Tapi alhamdulillah, dari masyarakat, Pandawara, dan dikawal langsung Pak Dansektor sudah melakukan pembersihan sampah kurang lebih 300 meter pertama, sudah terangkut 200 ton,” ungkapya, Selasa (28/1/2025).

Herman mengatakan, penanganan sampah harus dilakukan secra komprehensif, termasuk menggalakan edukasi kepada masyarakat di Bandung Raya. Pasalnya, kata Herman, sampah di oxbow Cicukang tak hanya dari warga sekitar, tetapi juga berasal dari Kota Cimahi dan Kota Bandung.

Baca juga: Berharap Jalan Mulus Rata, Warga Desa Masih Harus Mengelus Dada

Kagiatan yang dilakukan hari itu menurutnya bukan merupakan solusi akhir, karena di lain waktu timbunan sampah akan kembali terjadi jika tidak dilakukan penanganan secara fundamental.

Untuk itu ia mengimbau masyarakat untuk mau memilah sampah sejak dari rumah masing-masing, tidak membuang sampah sembarangan, terlebih membuangnya ke sungai.

Kegiatan pengangkatan sampah dilakukan dengan menerjunkan personel gabungan DLH Jabar, DLH Kabupaten Bandung, Satgas Citarum Harum, Pandawara Group, dan BBWS Citarum sebanyak 100 orang per hari.

Baca juga: Launching Buku “Transformasi Diri”, Trigunawati Walapatra: Saatnya Berbagi dan Menginspirasi

Tak hanya itu, pengangkatan sampah dari belokan sungai Citarum itu juga melibatkan dua unit ekscavator, dua unit perahu, dan tiga unit truk tronton untuk mengangkut.

“Yuk warga Bandung Raya, kita gelorakan bersama penanganan sampah dengan cara mengurangi, memanfaatkan, dan mendaur ulang. Jangan sampai terjadi ledakan sampah di Bandung Raya. Mari kita bergerak sekarang juga,” ajaknya.***(Heryana)

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *