Solvix Tepis Stigma Urus Peizinan Usaha Mahal dan Ribet

Bandung Raya430 Dilihat

Kota Bandung – Talkshow “Warta Inspirasi” edisi Rabu (2/10/2024) menghadirkan narasumber dari Solvix, sebuah perusahaan jasa di bidang hukum dan legal.

Tak hanya perwakilan Solvix, pembicaraan justru dimulai dengan pandangan seorang musisi Indonesia yang populer di era 1990an, yakni salah satu personel grup musik Java Jive, Dany Gumilar.

Dany yang juga berkiprah di lingkungan UMKM menyampaikan pandangannya jika para pelaku UMKM harus memiliki visi jangka panjang untuk keberlanjutan usahanya.

Baca juga: Begini Langkah Pemkot Cimahi Jika Pegawai Terindikasi Narkoba

“Saya pernah menjalankan usaha warung kopi dan bisa merasakan romantika usaha itu yang naik turun kalau bicara omset misalnya,” kata Dany.

Menurutnya, saat ini masih banyak para pelaku UMKM yang belum menjalankan usahanya hanya pada jangka pendek, tanpa visi untuk lebih berkembang dan naik kelas.

Usaha kata Dany, seharusnya tak hanya bisa survive, melainkan juga berpikir untuk jangka panjang. Untuk itu, ia sepakat jika aspek legal menjadi bagian penting dalam pengembangan usaha.

Baca juga: Resmikan Mapolsek Cangkuang, Kapolresta Bandung Harap Petugas Layani Masyarakat Lebih Baik

Sementara itu, perwakilan Solvix, Reza Satria, S.H. mengatakan, aspek legal sangat penting dimiliki para pelaku UMKM.

Ia pun mengingatkan jika di era digital seperti saat ini, biaya pengurusan legal bisa menjadi lebih murah dari sebelumnya, dengan jangkauan pelayanan Solvix yang lebih luas.

“Sekarang kan konsepnya digital, jadi jangkauannya se-Indonesia. Dulu pelaku usaha di Bandung bikin legalnya ke Jakarta,” ungkapnya.

Baca juga: Pemkot Cimahi Siapkan Generasi Cerdas dan Shaleh Lewat Simulasi Manasik Haji

Melihat situasi demikian, pihaknya membidik para pelaku usaha di Bandung. Selain karena banyaknya pelaku usaha di Kota Kembang, Slvix bermaksud menjadi solusi memberikan pelayanan lebih dekat.

Senada dengan Reza, Direktur Utama Solvix, Fikri Utama menambahkan jika kehadiran Solvix bertujuan untuk membantu para pelaku UMKM meningkatkan tingkatan mereka.

“Sebetulnya, berdirinya Solvix itu kita ingin bantu scale up UMKM menjadi UKM. Yaitu dengan membuatkan perizinan atau aspek legal seperti CV, PT, ataupun perizinan lainnya,” jelas Fikri.

Baca juga: Genjot Prestasi Bola Basket Kabupaten Bandung, Ketua Pengcab Perbasi: Pertajam 3X3

Fikri menyebut izin usaha yang kini menjadi NIB (Nomor Induk Berusaha), merupakan identitas usaha yang dijalani seorang pelaku usaha.

Dengan kepemilikan NIB, masyarakat dapat menjadi lebih mudah dalam mengakses berbagai fasilitas usaha yang ditawarkan pemerintah atau lembaga lainnya.

Namun Dany Gumilar tak memungkiri jika masih banyak pelaku usaha yang belum memerhatikan dan menyentuh aspek legal karena berbagai kendala, termasuk soal biaya yang dianggap mahal dan proses yang berbelit.

Baca juga: Sensasi Berkemah di Pinggir Sungai Pangalengan Ala Saung Singkur

“Untuk itulah Solvix, hadir. Kami insyaAllah bantu semuanya, termasuk yang mau berkonsultasi kami berikan gratis, silakan datang ke kantor kami di jalan Citarum nomor 31, Kota Bandung,” tambah Reza.

Solvix sendiri menurutnya siap membantu berbagai kesulitan yang dialami masyarakat dan pelaku usaha, termasuk berkaitan dengan persiapan pendirian legal usaha, hingga pelaporan pajak, dan lainnya.

“Pokoknya apapun yang dianggap sulit soal segala hal berkaitan dengan usaha dan aspek legalnya, serahkan saja kepada kami, insyaAllah kami bantu, boleh menghubungi via instagram kami @solvix.id,” tutup Fikri.

Baca juga: Bikin Lega, Exit Tol Sementara Gedebage Segera Dibangun

Solvix hadir menjadi solusi bagi pendirian aspek legal/perizinan berbagai jenis usaha dengan biaya yang murah dan proses yang mudah.***(Heryana)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *