Kalimantan Tengah – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Kalimantan Tengah sempat mengunjungi beberapa daerah, diantaranya Kota Palangkaraya, Rabu (26/6/2024).
Dalam rangkaian kunjungannya tersebut, Presiden Jokowi melakukan peninjauan ke Komplek Pergudangan Bukit Tunggal untuk mengecek ketersediaan beras.
Menurutnya, kegiatan yang dilakukannya tersebut merupakan komitmen pemerintah dalam memastikan stok dan mengawal harga di tingkat nasional.
Baca juga: Bikin Lega, Pemkot Cimahi Sediakan Puluhan Ton Beras Murah
“Peninjauan stok beras dan penyerahan bantuan pangan merupakan komitmen pemerintah untuk memastikan kontinuitas, ketersediaan, kualitas, serta keterjangkauan beras bagi masyarakat,” ucapnya.
Jokowi juga menegaskan jika bantuan beras (bantuan cadangan pangan) yang diberikan kepada masyarakat harus yang berkualitas premium.
Dalam peninjauan tersebut Jokowi memastikan jika ketersediaan komoditas beras nasional saat ini mencapai 1,7 juta ton. Angka tersebut menunjukkan stok beras tanah air melimpah.
Baca juga: Perhatian Polri Terhadap Isu Perubahan Iklim di Hari Bhayangkara ke78
Dengan cadagan dan ketersediaan yang melimpah, ia berharap dapat menjadi benteng kuat dalam mencegah adanya permainan yang dilakukan oleh para tengkulak dan pihak-pihak yang mengeruk keuntungan sepihak.
Selain mengecek stok beras, dalam kunjungan ke Kalimantan Tengah itu, Kepala Negara juga sempat mengunjungi pasar tradisional di Kabupaten Kotawaringin Timur dan Kabupaten Katingan.
Meninjau harga kebutuhan pokok menjadi agenda utama Jokowi di kedua daerah tersebut. Ia juga menyampaikan, harga pangan di kedua daerah relatif stabil.
Baca juga: Peringatan HANI 2024, Pemkot Cimahi Sebut Sebagai Momentum Perlawanan Terhadap Narkoba
“Harga-harga di Katingan juga sama baiknya bahkan cenderung lebih murah, yang menandakan bahwa distribusi barang kebutuhan pokok di daerah ini berjalan lancar,” ungkapnya.
Di daerah tersebut, Presiden Jokowi juga memberikan bantuan modal untuk para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).***(Heryana)