Kabupaten Bekasi – Banjir masih menggenang di beberapa titik di Kabupaten Bekasi hingga Senin (27/2/2023). Assessment dan distribusi bantuan logistik pun terus dilakukan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bekasi hingga menjangkau titik-titik banjir.
Disebutkan Ketua PMI Kabupaten Bekasi, Akhmad Kosasih, pihaknya terus bekerja dengan menjangkau titik pengungsian melalui distribusi logistik dan perlengkapan medis.
“Semua kegiatan seperti assessment dan distribusi bantuan logistik dan medis sampai saat ini masih kami lakukan,” kata Kosasih.
Sejak Sabtu lalu, PMI Kabupaten Bekasi kata Kosasih sudah mendistribusikan bantuan ke delapan kecamatan, seperti kecamatan Tarumajaya, Karang Bahagia, Babelan, Cikarang Timur, Cikarang Utara, Sukatani, Tambun Utara, dan Sukakarya.
“Selain distribusi bantuan, kita juga mengerahkan personel dan armada untuk mengevakuasi dan melakukan penanganan medis dasar yang bekerjasama dengan Puskesmas dan warga,” katanya.
Ditambahkan Kepala Markas PMI Kabupaten Bekasi, Meyliany bantuan yang didistribusikan merupakan kebutuhan mendesak bagi warga, termasuk didalamnya berisi perlengkapan bayi.
“Sejak Sabtu lalu, kita sudah distribusikan bantuan logistik seperti beras, mie instan, sarden, minyak goreng, gula pasir, dan biskuit. Termasuk yang juga penting yaitu perlengkapan bayi seperti popok, selimut, baby kit, dan hygent kit,” bebernya.
PMI jiga dipastikan Meylany berkolaborasi dengan unsur lain seperti BPBD, Dinsos Kabupaten Bekasi, kewilayahan, dan TNI/Polri untuk memantau dan melakukan assessment berkelanjutan.
“Untuk evakuasi warga dan pelayanan kesehatan, kita terjunkan ambulans dan beberapa perahu karet. Distribusi bantuan juga sejauh ini alhamdulillah lancar,” tambahnya.
Ia juga melaporkan kegiatan PMI di hari Senin, yaitu mendistribusikan 250 paket makanan siap saji dan 100 paket lauk siap saji, serta air bersih untuk warga di kecamatan Tambun Utara.
Atas kerja keras dan kolaborasi berbagai pihak, Meylany menyampaikan apresiasi tinggi, terutama dalam mendistribusikan bantuan untuk warga terdampak banjir di sejumlah kecamatan.