Tinjau Banjir Babelan, Dani Ramdan Pastikan Kesiapan Pengungsian Dan Pos Kesehatan

Jawa Barat427 Dilihat

Kabupaten Bekasi – Penanganan banjir di beberapa titik di Kabupaten Bekasi terus dilakukan pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui unsur terkait. Selain menyiapkan tempat pengungsian yang dilengkapi dapur umum, Pemkab Bekasi juga mendirikan pos kesehatan bagi warga terdampak.

Langkah penanganan tersebut dipastikan Pejabat Bupati, Dani Ramdan saat mengunjungi lokasi banjir di Desa Bunibakti dan Desa Kedungjaya, kecamatan Babelan yang didampingi Kepala BPBD Kabupaten Bekasi, Muchlis, Kadinsos Kabupten Bekasi, Endin Samsudin, dan Camat Babelan, Rudi Khoirudin, Sabtu (25/2/2023)

“Penanganan yang kita lakukan diantaranya dengan menyiapkan posko pengungsian yang dilengkapi dapur umum, dan kita juga mendirikan pos kesehatan. Jadi, selain untuk memenuhi kebutuhan para pengungsi, masyarakat yang terkena penyakit akibat banjir ada pengobatan secara gratis di pos kesehatan,” jelas Dani.

Penanganan banjir di Desa Bunibakti dan Desa Kedungjaya menurut Dani, harus dilakukan secara menyeluruh dengan pertimbangan topografi keduia desa tersebut yang seperti dasar mangkuk.

“Penanganannya harus dengan skala besar, baik normalisasi sungai maupun penataan drainase di pemukiman,” ujarnya.

Selanjutnya, ia mengimbau warga yang berada di kawasan rawan banjir agar selalu siaga, terutama saat terjadi hujan dengan durasi lebih dari satu jam.

“Barang-barang berharga harus segera diamankan, kemudian dahulukan bayi dan kaum difable pada saat proses evakuasi, mohon jaga juga aliran listrik jangan sampai terkena air,” pesannya.

Dari data yang disampaikan Camat Babelan, Rudi Khoirudin, sedikitnya ada 3000 kepala keluarga yang terdampak banjir yang terjadi hampir menyeluruh di Kecamatan Babelan.

“Wilayah yang menjadi langganan banjir di kecamatan Babelan itu ada tiga desa, yaitu Desa Bunibakti, Kedungjaya, dan Babelan Kota. Alhamdulillah kami sudah berkoordinasi dengan BPBD dan Dinas Sosial untuk menyalurkan bantuan berupa sembako, beras, sarden, mie instan dan minyak goreng,” ungkapnya.

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *