Distribusikan Bantuan, Dinas Pertanian Harap KWT Arahkan Kegiatan Pada Aspek Bisnis

Bandung Raya636 Dilihat

Kabupaten Bandung – Sebanyak 600 paket sembako dibagikan Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Bandung kepada Kelompok Wanita Tani (KWT). Kegiatan tersebut merupakan program dinamakan Boskita, merupakan akronim dari Bantuan sosial bagi kelompok wanita tani.

Program tersebut merupakan kelanjutan kebijakan Bupati Bandung, Dadang Supriatna dalam rangka pengendalian inflasi di kabupaten Bandung. Penyerahan bantuan dilaksanakan di Gedung Oriza Sativa Distan Kabupaten Bandung, Selasa (27/12/2022). Sasarannya kali ini adalah KWT yang tersebar di seluruh kecamatan se-kabupaten Bandung.

Dalam kegiatan tersebut, Kepala Distan kabupaten Bandung, Tisna Umaran berharap agar kegiatan KWT mengarah pada aspek bisnis. Sehingga menurutnya, kegiatan KWT sendiri nantinya dapat berkesinambungan dan membangun kemandirian.

“Kalau tidak ada aspek bisnisnya, nanti pasti akan ketergantungan ke pemerintah. Contohnya, ketika ada program kemudian dilaksanakan dan setelah itu selesai,” ujarnya.

Ia melanjutkan, ketika kegiatan KWT memiliki unsur bisnis dan bernilai ekonomi, maka KWT nantinya dapat menyuplai produksi pertanian.

Dirinya berjanji akan memberikan dorongan agar terjalin komunikasi antara KWT dengan pengelola pasar tani. Tisna juga mengatakan pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung akan turut membantu dalam hal anggaran.

“Saya akan mendorong KWT agar berkomunikasi dengan pengelola pasar tani. Jadi, KWT nantinya menyuplai produk pertanian ke pasar tani. Terkait bantuan stimulan akan bisa dilanjutkan jika kegiatan KWT berbentuk bisnis, terlebih jika menguntungkan KWT,” tuturnya.

Dikatakan Tisna, KWT memiliki fungsi dan peran yang beragam. Selain dari bisnis dan ekonomi, keberadaan KWT juga disebut Tisna dapat memberi manfaat dalam aspek sosial dan lingkungan.

Pada kesempatan itu, Kepala Bidang (Kabid) Penyuluhan, pada Distan Kabupaten Bandung, Yayan Agustian mengatakan, pembagian bantuan sosial yang menyasar KWT tersebut merupakan pelaksanaan dari launching bansos secara serentak oleh Bupati Dadang Supriatna di Gedong Budaya beberapa waktu sebelumnya.

“Untuk saat ini ada 600 paket sembako yang didistribusikan kepada para KWT di Kabupaten Bandung. Dan 120 orang turut hadir mewakili seluruh KWT yang ada,” ujar Yayan.

Setiap KWT kata Yayan, menerima beras sebanyak 200 kilogram, daging ayam segar 20 kilogram, serta telur dan bawang masing-masing 10 kilogram.

“Kita membeli hasil pertanian dan peternakan mereka, kemudian dibagikan lagi secara gratis kepada KWT yang terdampak inflasi. Harapan kami, program bansos ini bisa meringankan para KWT. Selain itu program jni juga diharapkan mampu membantu menurunkan angka stunting di kabupaten Bandung,” pungkasnya.***(bds).

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *