Kota Bandung – Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandung menggelar job fair, 2-3 November 2022. Pada hari pertama, job fair yang digelar di Festival Citylink tengah dihadiri 12.500 pelamar.
Job Fair 2022 ini diikuti 40 perusahaan dan menyiapkan 4.000 lowongan kerja. Mulai dari perusahaan industri jasa keuangan, ritel, perbankan dan properti hingga jasa lainnya.
Wali Kota Bandung Yana Mulyana menyambut baik acara itu. Ia mengemukakan terjadinya banyaknya PHK bermula dari tahun 2020 covid-19 dan kenaikan bahan bakar minyak.
“Dua tahun pandemi melanda Kota Bandung berdampak sosial ekonomi. Ini dirasakan tidak saja oleh pemerintah tetapi entrepreneur juga oleh masyarakat,” ujar Yana.
“Upaya job fair mempertemukan dua belah pihak yang saling membutuhkan. Perusahaan perlu karyawan yang mempunyai kompetensi dan pelamar sanggup mendapat pekerjaan sesuai potensi yang dimilikinya,” jawabnya.
Yana harapkan itu bisa mempercepat pemulihan ekonomi pasca pandemi, “Dengan job fair ini sanggup juga mempercepat pemulihan ekonomi pasca pandemi. Harapannya kesibukan ini sanggup berlanjut, setahun sanggup sebagian kali dan kegiatan,” ujarnya.
Disamping itu, Kepala Disnaker Kota Bandung Andri Darusman menerangkan, latar belakang upaya ini bahwasanya pandemi covid di awal tahun 2020 dan kenaikan harga BBM di tahun 2022 ini berdampak pada sektor ketenagakerjaan.
Terutama bersama dengan naiknya angka tingkat pengangguran terbuka secara signifikan yang semula dari 8,11% atau 105 ribu, kemudian di akhir tahun 2021 naik jadi 11,46% atau tidak cukup lebih 153.000 orang.
“Untuk mengatasi permasalahan yang dimaksud, maka diantara langkah yang dikerjakan adalah mengadakan kesibukan job fair. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang pertama kalinya dikerjakan oleh Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandung secara offline. Sebelumnya di tahun 2020 dan 2021 job fair ini dikerjakan secara online,” ujarnya.
Andri menerangkan, peserta Job Fair sebanyak 40 Perusahaan terdiri atas sektor perdagangan dan ritel, industri pengolahan, jasa keuangan, perbankan, properti, dan jasa lainnya, bersama dengan kuantitas lowongan pekerjaan yang di tawarkan untuk sebanyak 4.000 orang.
“Informasi berasal dari pendaftaran registrasi online, hari ini sudah tersedia yang mendaftar ini 12.500 orang, jadi sebetulnya lumayan banyak bersama dengan lowongan kerja yang di 4.000 ini” jawab Andri.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bandung Teddy Rusmawan mengapresiasi kegiatan Job fair ini memberi tambahan area untuk para pencari pekerjaan juga mengakomodir para pelamar untuk perusahaannya.
“Apresiasi tinggi bagi pak wali dan Disnaker tengah menggelar agenda giat yang diperlukan oleh para pencari kerja di Bandung,” katanya.
Dalam kegiatan itu, diantara peserta Gin Gin merasa bersyukur atas area yang diberikan oleh pemerintah didalam lowongan pekerjaan, “Ini sangat memenuhi sekali bagi yang perlu kerjaan,” kata Gin Gin.***(amd).
