Covid Lagi? Kota Bandung Alami Peningkatan 180 Kasus Terkonfirmasi, Yana Mulyana Sebut itu Bersifat Kasuistis

Bandung Raya606 Dilihat

Kota Bandung – Kasus Covid-19 di Kota Bandung mengalami peningkatan. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung mencatat ada 1.023 kasus konfirmasi Covid-19 per 15 November 2022 dengan 180 kasus baru.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Bandung, Ira Dewi Jani mengingatkan kepada masyarakat Kota Bandung untuk selamanya memelihara protokol kesegaran dan segera laksanakan vaksinasi untuk menghambat penularan Covid-19.

“Terjadi peningkatan kasus per 15 November 2022,” ujar Ira di dalam Bandung Menjawab edisi Rabu, 16 November 2022.

Ira melanjutkan, selagi ini status positivity rate di Kota Bandung berada di angka 8,8 % dengan level BOR di angka kurang lebih 20 % dengan konversi 13 % dibandingkan era ledakan pandemi pada pertengahan 2021.

“Pada awal Oktober, kasus Covid-19 di Kota Bandung amat landai. Kasus konfirmasi aktifnya di angka 229 di dalam satu pekan. Angka itu naik tetap hingga selagi ini,” ujar Ira.

Terkait pelonggaran kesibukan di Kota Bandung yang diterapkan lebih dari satu selagi ke belakang, Ira menyebut hal itu sudah seiring dengan instruksi Pemerintah Pusat.

Berdasarkan hasil kajian, posisi Kota Bandung berada pada PPKM level 1, di mana semua kesibukan sosial mendapat relaksasi hingga mendekati normal.

Di segi lain, Ira menyebut peningkatan kasus di sebuah lokasi terjadi dikarenakan adanya varian (Covid-19) baru. Seperti sekiranya varian XXB.

Meski demikian, Ira mengajak masyarakat Kota Bandung untuk selamanya tenang. Sebab menurutnya, ikhtiar mengatasi pandemi ialah dengan menerapkan protokol kesegaran serta laksanakan vaksinasi.

Adapun di sedang peningkatan kasus Covid-19, stok vaksin di Kota Bandung dinyatakan mencukupi. Dalam tiga tahap, Kota Bandung mendapat jatah 5.000 vial vaksin Pfizer.

Sebagai informasi, 1 vial dosis bisa digunakan untuk 6 orang, sehingga stok vaksin tambahan berikut berada di kisaran angka 30.000 dosis.

“Saat ini tentang pembatasan kegiatan, aku rasa kami tetap mengikuti arahan Kemendagri, dan ini pun sudah sesuai ya. Mungkin cara terbaik yang bisa dijalankan adalah dengan mengetatkan kembali protokol kesegaran dan segera laksanakan vaksinasi,” pesan Ira.

Terkait info vaksinasi, anda bisa memantau ketersediannya di sarana sosial Dinas Kesehatan Kota Bandung.

Di tempat terpisah, Wali Kota Bandung Yana Mulyana meyakinkan cara yang dijalankan Pemkot Bandung di dalam menghambat lonjakan kasus Covid-19 pada lain dengan menyiapkan sarana kesegaran yang ada.

Terkait pembatasan kesibukan sosial, Yana menyebut hal itu berwujud kasuistis.

“Kasuistis. Mungkin bukan kegiatannya yang diberhentikan, namun kapasitasnya yang dikurangi,” ujar Yana.

Ia terhitung mengingatkan semua masyarakat Kota Bandung untuk selamanya memelihara protokol kesehatan.

“Minimal menggunakan masker selagi beraktivitas,” pesan Yana.

Adapun tentang info vaksinasi, anda bisa memantau ketersediannya di sarana sosial Dinas Kesehatan Kota Bandung.***(amd).

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *