Kota Bandung – Karya seni anak bangsa memang selalu menarik perhatian berbagai kalangan. Keunikan dan keindahannya menjadi nilai tersendiri.
Seperti halnya Dhenisa Mozaik yang konsisten menyusun potongan cermin menjadi sebuah karya seni yang sangat indah.
Adalah Herru Rezeqien dan Sunarti, pasangan suami istri yang sudah cukup lama menekuni kerajinan tangan mozaik kaca itu.
“Awal mula yang bikin desain adalah Pak Heru karena beliau yang ahli mengiris kacanya, saya kemudian terinspirasi untuk membantu membuatkan desain dan model terbaru,” ungkap Sunarti saat hadir dalam talkshow Pojok UMKM Warta Pajajaran.
Sunarti mencoba menata potongan kaca pada berbagai media seperti tempat tisu, dinding, dan pilar bangunan. Alhasil sejumlah karya Dhenisa muncul dengan karakter yang khas.
Herru menambahkan, sejak saat itu sejumlah order mulai berdatangan, termasuk proyek menghias objek wisata The Great Asia Afrika seluas 3,5 hektar.
Di objek wisata yang berada di Lembang, Kabupaten Bandung Barat itu, beberapa bagian dinding dan pilar dihias sedemikian rupa dengan potongan kaca, sehingga tampak lebih indah dan megah.
Lebih dari satu tahun proyek tersebut dikerjakan Herru dan Sunarti yang dibantu beberapa karywannya. Bahkan hingga akhirnya objek wisata tersebut dibuka, pengerjaan masih berlangsung.
“Iya gara-gara itu pengunjung jadi bisa melihat bagaimana kita mengerjakannya, mereka tampak senang,” imbuh Sunarti.
Dengan hiasan khas Dhenisa Mozaik, setiap benda menjadi bernilai lebih. Hal itu dibuktikan dengan kekaguan yang di ungkapkan setiap pengunjung objek wisata tersebut.
Labih lanjut Herru dan Sunarti menceritakan pengalamannya dalam memasarkan produk Dhenisa Mozaik.
Ia menyebut orang California, Amerika Serikat emiliki selera yan berbeda dengan Asia.
“Kalau di California lebih suka yang kacanya itu seperti dipecahkan dulu kemudian disusun lagi, kalau di Indonesia mungkin siapa yang mau membeli yang seperti itu,” ujar Heru berseloroh.
Pengalaman tersebut menjadikan Herru dan Sunarti memahami perbedaan karakteristik konsumen di setiap negara.
Nama Dhenisa Mozaik semakin terkenal setelah produknya hadir dalam sejumlah event. Di Bali misalnya, Dhenisa Mozaik hadir difasilitasi KADIN Bali dalam sebuah expo.
Selain California, produk Dheisa ternyata telah melanglangbuana ke sejumlah negara, termasuk Turki.
Masyarakat juga kini bisa dengan mudah mendapatkan produk mozaik cantik itu di beberapa mall dan retail yang ada di Bandung.
Yang tak kalah menarik dari Dhenisa Mozaik adalah produk bisa dipesan dengan desain sesuai keinginan alias custom.
Bahkan tak sedikit beberapa diataranya meminta Heru dan Sunarti menghias dinding rumah dan furniture dengan mozaik kaca.
“Kami sering mengadakan workshop, dari situ kita bisa melihat orang-orang yang sangat berpotensi untuk bisa kami libatkan dalam proyek kami,” sambungnya.
Workshop juga dibuka untuk umum yang ingin mendalami seni mozaik berkualitas tinggi denga mendatangi Dhenisa Mozaik di kawasan Bojongkoneng, Cikutra, kota Bandung.***(Heryana)