Kota Cimahi – Sejumlah personel Polres Cimahi ditrunka untuk membantu penangaanan banjir akibat hujan deras yang terjadi di Kampung Babakan, Desa Mekar Rahayu, Kecamatan Margaasih Kabupaten Bandung, Kamis (4/12/2025).
Air dengan hingga 15 meter merendam kampung tersebut hingga menyebabkan sedikitnya 10 jiwa, termasuk bayi terdampak dan harus dilakukan evakuasi.
Dalam prosesnya, Anggota Polres Cimahi dan Polsek Margaasih menggunakan perahu karet yang disediakan Polres Cimahi. Warga dievakuasi ke lokasi yang dianggap lebih aman.
Baca juga: Usung Konsep One Room One Bed, RS Cimalaka Jamin Kenyamanan Pasien Berbagai Kelas
“Kita utamakan (evakuasi) bergerak cepat karena ada beberapa balita, ada anak 2 tahun. Proses evakuasi selesai dilaksanakan pada pukul 00.30 WIB,” kata Niko.
Kapolres menambahkan, banjir di kawasan tersebut terjadi akibat meluapnya aliran sungai Citarm setelah hujan deras mengguyur wilayah permukiman yang dihuni 90 kepala keluarga.
Namun saat memberikan keterangan kepada awak media, Kapolres memastikan kondisi air di lokasi kejadian sudah mulai surut.
Baca juga: Dandenma Kodiklatad Ajak Masyarakat Meriahkan Event Lari Awal 2026
“Kerugian materil belum bisa ditaksir, dalam kejadian bencana banjir tersebut juga tidak ada korban jiwa,” ujar Niko.
Demi mengantisipasi bencana di musim hujan yang intensitasnya mulai meningkat, Polres Cimahi meningkatkan kesiapsiagaan dengan menyiagakan personelnya.
Selain personel, kepolisian lanjut Niko, juga menyiapkan sejumlah perahu karet sebagai langkah antisipasi munculnya bencana hidrometeorologi seperti banjir, dan tanah longsor.
Baca juga: Dua mobil Hilang Terbawa Banjir Berhasil Dievakuasi BPBD Kabupaten Bandung
“Personel kita siagakan untuk melakukan penanganan dampak bencana hingga proses evakuasi korban,” kata Niko.
Pihaknya mengingatkan dan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana yang memungkinkan terjadi di sekitar, terutama menghadapi cuaca ekstrem.***(BS)




























