Tak Hanya Lembur Pakuan, Mulai Hari Ini KDM Buka Layanan Aduan di Gedung Sate

Jawa Barat38 Dilihat

Kota Bandung – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan kabar baik bagi warga yang ingin menyampaikan keluhan serta aduan kepada gubernur.

Jika selama ini keluhan disampaikan warga Jawa Barat dengan mendatangi Lembur Pakuan di Kabupaten Subang, per Senin, 6 Oktober 2025 pelayanan serupa dibuka juga di Gedung Sate.

“Saya menyampaikan kepada seluruh warga Jawa Barat bahwa layanan pengaduan bukan hanya dibuka di Lembur Pakuan, terhitung hari Senin 6 Oktober 2025, kami membuka layanan di Bale Pananggeuhan, Gedung Sate,” kata Dedi Mulyadi.

Baca juga: diri HUT ke-80 TNI, Dedi Mulyadi: Keutuhan Negara Akan Terbangun Saat TNI-Rakyat Manunggal

Melalui video yang diunggah di akun pribadinya, Gubernur yang akrab dipanggil KDM itu menjelaskan jika keluhan dan aduan yang akan dilayani hanya meliputi tiga hal, seperti yan selama ini juga dilakukan di Lembur Pakuan.

Warga yang akan dilayani diantaranya mereka yang memiliki masalah kesehatan. Gubernur akan memberikan bantuan biaya berobat, serta biaya hidup bagian keluarga yang dirundung sakit.

“Pertama, mereka yang mengalami problem gangguan kesehatan, sakit keluarganya, tidak punya biaya berobat, atau tidak punya operasional dalam proses pengobatan,” jelas KDM.

Baca juga: BIJB Kertajati vs Husein Sastranegara, DPR: Saling Melengkapi, Bukan Saling Mematikan

Jenis keluhan berikutnya yang akan dilayani adalah bagi warga yang memiliki masalah dan kesulitan dalam persoalan pendidikan, seperti biaya seragam sekolah, perlengkapan sekolah, serta hal yang berkaitan dengan pendidikan lainnya.

Ketiga, lanjut KDM, keluhan dan aduan yang akan dibantu oleh gubernur adalah warga yang memiliki persoalan hukum. Seperti disampaikan gubernur dalam berbagai kesempatan, Pemprov memiliki 200 penasehat hukum yang akan membantu persoalan hukum warga Jabar.

Layanan aduan masyarakat KDM harapkan juga berjalan di seluruh tingkat pemerintahan mulai dari Bupati/wali kota, Camat, Lurah/kepala desa, bahkan hingga tingkat RT dan RW sesuai dengan program “Sapoe Sarebu” yang ia luncurkan beberapa hari lalu. ***(Heryana)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *