Jakarta — Christopher Sebastian, Founder dan CEO Makko Group, sekaligus ayahdari Ryu Kintaro, akhir-akhir ini menjadi perbincangan hangat warganet gegara pernyataannya di media sosial yang menuai pro kontra di kalangan masyarakat.
Dalam unggahan di akun media sosial Instagram miliknya @ryu_kintaro, Christopher Sebastian mengatakan bahwa hidup menjadi perintis itu lebih seru dibanding dengan hidup aman, karena tidak ada yang menunjukan arah serta menjamin hasilnya akan bagaimana.
“Orang banyak pengen hidup yang aman. Tapi tahu, nggak? Yang paling seru itu justru hidup sebagai perintis. Nggak ada yang nunjukin arah, nggak ada yang ngejamin hasil. Tapi, justru itu letak asiknya” kata Christopher Sebastian dalam unggahan Minggu (20/7/25).
Baca juga: Sambut HUT ke-80 RI, Pemerintah Imbau Kibarkan Bendera Merah Putih Mulai Awal Agustus
Pernyataan tersebut sontak menjadi polemik di media sosial, hingga tak jarang Christopher Sebastian, ayah dari Ryu Kintaro, menjadi sorotan publik juga.
Siapakah Christopher Sebastian sebenarnya?
Dikutip dari berbagai sumber, Christopher Sebastian lahir pada 11 Januari, Christopher Sebastian Iskandar, nama lengkapnya, merupakan seorang Founder serta CEO (Chief Executive Officer) di perusahaan yang bergerak dalam bidang distribusi berbagai merk kaca film, yakni Makko Group.
Perusahaan yang berlokasi di Kotatak erlu datang Tangerang, Banten, Makko Group telah mampu menciptakan brand hingga berkembang, diantaranya Topcoat Indonesia, Masterpiece, dan First Class.
Baca juga: Tak Perlu Datangi Sekolah, Begini Cara Cek Status Pencairan Dana PIP
Selain bisnis di bidang otomotif, Christopher Sebastian juga mempunyai bisnis lain di bidang kuliner dan pijat keluarga dengan nama Pijat Ningrat, masih di bawah naungan Makko Group.
Sebelum menjadi seorang businessman atau membuka usaha, hal yang menarik dari Christopher Sebastian adalah dulunya ia merupakan seorang pecandu narkoba dan bandar judi.
Christopher masuk dalam lingkaran gelap tersebut karena terpengaruh situasi yang terjadi di keluarga akibat perceraian kedua orang tuanya semasa ia masih muda.***(Rihan)
