Kabupaten Bandung – Polresta Bandung mengaku tak menemukan penyimpangan atau kecuranga yang dilakukan SPBU di jalur mudik wilayah Kabupaten Bandung.
Hal tersebut diketahui setelah Polresta Bandung bersama Pemkab Bandung, TNI, dan Hiswana Migas melakukan pengecekan sejumlah SPBU yang berada di jalur mudik, Kamis (27/3/2025).
Kasat Reskrim Polresta Bandung Kompol Luthfi Olot Gigantara mengatakan, pengecekan BBM (Bahan Bakar Minyak) di SPBU dilakukan meliputi pengujian density, tera, serta uji secara visual.
Baca juga: Pemkot Cimahi Targetkan Pembangunan Underpass Dimulai Pada APBD Perubahan 2025
“Dari pengujian tidak ditemukan penyimpangan atau kecurangan dalam kualitas maupun kuantitas BBM. Kami pastikan seluruh SPBU di jalur mudik dan balik siap melayani pemudik dengan standar yang berlaku,” Kata Olot.
Diakuinya, pengecekan dilakukan di tiga SPBU yang diyakini Olot cukup merepresentasikan seluruh SPBU di jalur mudik wilayah hukum Polresta Bandung.
Pemilihan tiga SPBU yang dicek menurut Olot, telah melalui koordinasi bersama dinas terkait, dengan lokasi yang menjadi tujuan utaa para pemudik.
Baca juga: Kapolresta Bandung Sebut Belum Terjadi Kepadatan Kendaraan di Jalur Mudik Hingga H-4 Lebaran
“Kami yakin tiga SPBU ini mewakili seluruh SPBU d Kabupaten Bandung,” sambung Olot.
Melalui pengecekan yang dilakukan jajaraannya, diharapkan Olot dapat menjawab kekhawatiran masyarakat atas kualitas dan kuantitas BBM yang akan
dikonsumsi kendaraan mereka.
“Polresta Bandung bersama instansi terkait akan terus memantau untuk memastikan kenyamanan dan keamanan pemudik,” tutupnya.
Baca juga: DPRD Kabupaten Bandung Jelaskan Pengertian Efisiensi Anggaran Sesuai Inpres Prabowo Subianto
Selain Kasat Reskrim dan jajarannya, dalam pengecekan dan pengujian BBM tersebut juga dihadiri Wakil Bupati Bandung Ali Syakieb.***(BS)