Kota Cimahi – Apel pagi di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi, Senin (26/8/2024) berbeda dari biasanya. Apel dirangkaikan dengan pengukuhan 80 orang Relawan Pemadam Kebakaran (Redkar).
Penjabat Wali Kota Dicky Saromi, pagi itu langsung mengukuhkan Redkar dari 8 Kelurahan yang ada di Kota Cimahi.
“Dari 15 kelurahan yang ada kita kukuhkan hari ini 8 Kelurahan, sisanya berarti 7 kelurahan lagi yang akan kita bentuk nanti di 2025,” ungkapnya.
Baca juga: Polresta Bandung Sebar Perwira Jadi Pembina Upacara di Sekolah
Dicky menilai keberadaan relawan dari unsur masyarakat sangat penting untuk membantu tugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Cimahi.
Keberadaan relawan pemadam kebakaran juga menurutnya akan memperkuat rentang kendali antisipasi bencana kebakaran yang terjadi.
“Keberadaan relawan ini penting karena menjadi supporting, menjadi mitra dari unsur dinas kami yang bertugas untuk ini,” jelasnya.
Baca juga: Turkish Aerospace Indonesia Resmikan Pusat Pengembangan Teknologi di Bandung
Setiap kelurahan mengirimkan 10 orang untuk direkrut menjadi Redkar. Mereka diberikan pelatihan hingga memiliki kemampuan dalam mengatasi peristiwa kebakaran.
Dalam acara pengukuhan, ke-80 relawan pun sempat mempertunjukkan keahlian mereka dalam mengantisipasi dan menangani kebakaran.
Tak hanya itu, mereka juga dibekali keahlian lain layaknya petugas damkar, seperti menjinakan ular dan hewan berbahaya lainnya.
Baca juga: Pengamanan Super ketat di Laga Super Big Match Persib Bandung vs Arema FC
“Tugas lainnya adalah, mereka terus melakukan edukasi dan sosialisai kepada masyarakat, agar masyarakat semakin peduli akan bahaya kebakaran,” imbuhnya.
Pagi itu sebanyak 80 orang dikukuhkan menjadi relawan pemadam kebakaran. Mereka berasal dari kelurahan Cibeber, Leuwigajah, Cibeureum, Cigugur Tengah, Cimahi, Pasirkaliki, Citeureup, dan Cipageran.***(Adel Hadianie)
