Maharya Band, Konsisten Suarakan Indonesia sebagai Bangsa Hebat di Dunia

Hiburan748 Dilihat

Kabupaten Bandung – Hingga saat  ini, semangat nasionalisme masih haus terus digelorakan agar Indonesia dapat menjadi bangsa yang benar-benar hebat sesuai catatan sejarah.

Hal tersebut yang menjadi misi dari sebuah kelompok musik bernama Maharya. Band yang didirikan Angga Satria sejak 2018.

Dalam konferensi pers sekaligus peluncuran mini album Maharya yang digelar di Kawitan Coffee, Pagalengan, Kabupaten Bandung, Angga menjelaskan lebih lanjut terkait band bergenre rock tersebut.

Baca juga: Inovasi Pemkot Cimahi Pastikan Ketersediaan dan Kestabilan Harga Beras Tanpa OPM

“Kami ini bukan hanya sebuah band, tetapi juga merupakan sebuah gerakan. Kita coba mengingatkan kembali masyarakat bahwa masih ada yang mencitai negeri ini dengan tulus,” jelas Angga, Sabtu (27/7/2024).

Maharya sendiri menurutnya, merupakan akronim dari “Memanjatkan Harapan Rakyat Indonesia Raya” yang bertekad menyuarakan Indonesia sebagai bangsa yang hebat.

Namun sayangnya kata Angga, kehebatan bangsa Indonesia masih tak terlihat, bahkan cenderung mengecil sebagai dampak dari kebijakan dan sistem negara yang tidak sesuai harapan bangsa itu sendiri.

Baca juga: Peringati Hari Koperasi, Kepala Diskopukm Kota Bandung: Keberhasilan Pembinaan Berorientasi Kualitas

Ia pun menyinggung sejumlah reerensi dan literatur yang dikutipnya sebagai bagian dari setiap lagu yang diciptakan Maharya.

“Ada teks dari beberapa kitab yang saya jadikan sumber yang bisa dipercaya, bahwa negeri kita sebelum nama “Indonesia” ada nama lain seperti Nusantara,” ungkapnya.

Salah satu lagu berjudul “Indonesia Raja” menggambarkan kehebatan suku Arya pada jutaan tahun silam yang merupakan cikal bakal dan nenek moyang bangsa Indonesia.

Baca juga: Shin Tae-yong Jadi WNA Pertama Dapatkan Golden Visa Indonesia

“Lagu ini nantinya akan dibawakan seluruh petinggi negeri untuk dipaksa berdamai. Saya mau bikin dalam video klip itu mereka berjabat tangan dan ditepuktangani oleh para pemimpin dunia,” ujarnya.

Senada dengan Angga, sang drummer Herman Husin menegaskan, Maharya akan terus menyuarakan semangat nasionalisme dan kebanggaan Indonesia melalui musik.

Ia berharap melalui karya-karya musik dapat menyampaikan pesan kebangsaan kepada masyarakat secara massif.

Baca juga: Ratusan Paket Sembako dan Pengobatan Gratis di Hari Bakti TNI AU ke-77

“Dari awal kita sepakat lagu kami ini hanya untuk media kita menyampaikan pesan bahwa Indonesia kita ini hebat,” tuturnya.

Disinggung soal peluang bisnis dari karya mereka, Herman menandaskan jika hal tersebut bukan tujuan utama mereka berkarya dan eksis di blantika musik tanah air.

Maharya saat tampil di Kawitan Coffee di rangkaian kegiatan rilis single dan mini album, Sabtu (28/7/2024).

Dalam kesempatan itu, Herman juga memperkenalkan Maharya yang diperkuat beberapa legenda musisi Indonesia seperti Ruddy Karamoy yang sebelumnya dikenal sebagai vokalis grup band Ucamp.

Baca juga: Polres Cimahi Amankan Puluhan Tersangka dan Barang Bukti Narkoba Senilai Satu Miliar

Sementara petikan gitar dipercayakan pada Iram, pencipta lagu beberapa musisi yang juga merupakan gitaris kawakan saat bergabung bersama Ucamp di awal berdiri pada akhir 1980an.

Selain sebagai founder dari Maharya, Angga juga memperkuat vokal. Sedangkan Herman yang sempat sukses bersama Jamrud masih dipercaya sebagai penabuh drum di Maharya.

“Kita juga didukung Aji Makiio (bassist) dari The Bungsu sebagai additinal permanen kita,” ujar Herman.

Baca juga: Patuhi Keputusan DPP, Puluhan PAC Gerindra Kota Bandung Nyatakan Dukung Dhani Wirianata

Dalam kesempatan itu, Maharya merilils single pertama berjudul Matahari Terbit ciptaan WR Supratman (pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya).

Mereka juga memperkenalkan single ketiga yang berjudul Indonesia Raja, serta single keempat dalam mini album “Sang Proklamator”.

Acara launcing single Maharya berhasil menghangatkan dinginnya suasana Pangalengan malam itu. Para pengunjung Kawitan Coffee tampak antusias berswafoto bersama seluruh personel Maharya.***(Heryana)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *