Kabupaten Bekasi – Pejabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan menghadiri undangan silaturahmi Ketua Rukun Warga (RW) se-Kabupaten Bekasi yang digelar Polres Metro Bekasi di Jababeka Convention Center, Presiden University, Cikarang Utara, Sabtu (4/3/2023).
Kegiatan tersebut merupakan sosialisasi program kepolisian yang bernama Polisi RW, sehingga Polres Metro Bekasi mengundang tak hanya para ketua RW, tetapi juga para Kepala Desa dan camat di seluruh Kabupaten Bekasi.
Usai menghadiri acara yang diikuti 2100 peserta itu, Dani Ramdan menyampaikan pesan agar ketua RW dapat membuat jalur evakuasi dan membangun lingkungan tangguh bencana.
“Setiap RT dan RW harus memiliki peta dan jalur evakuasi ketika terjadi bencana. Dan terkait jalur evakuasi yang aman ini harus disosialisasikan kepada warganya,” terang Dani.
Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan didampingi Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Twedy Aditya Bennyahdi, Dandim 0509/Kabupaten Bekasi Letkol Inf M Horison Ramadhan, menghadiri acara Silaturahmi Ketua Rukun Wa
Ia mengingatkan jika pemerintah kabupaten (Pemkab) Bekasi telah menetapkan status Tanggal Darurat Bencana Hidrometeorologi selama dua pekan, hingga 12 Maret 2023. Dani juga menyampaikan update kondisi banjir Bekasi kini mulai surut. Hal itu terjadi selain karena curah hujan yang berkurang beberapa hari terakhir, juga karena penanganan yang dilakukan pihaknya.
“Setiap hari kita laksanakan rakor, updating data, kemudian juga kita sebar mesin pompa air ke beberapa titik. Kita juga menerjunkan lima ekskavator, menangani para pengungsi, dan membersihkan sisa banjir,” imbuhnya.
Selanjutnya, Dani mengimbau seluruh Ketua RW untuk turut andil dalam upaya penanganan sampah dengan 3R ( reuse, reduce, dan recycle). Agenda suksesi Pemilu 2024 juga tak luput dipesankan Dani kepada para Ketua RW yang hadir.
Sementara itu, dalam sambutannya Kapolres Metro Bekasi, Kombes Twedi Aditya Bennyahdi menyoroti kamtibmas di wilayah hukum Polres Bekasi. Ia juga mengimbau para Ketua RW untuk berpartisipasi menjaga kamtibmas dan senantiasa berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas dan Babinsa untuk menyelesaikan setiap persoalan di lingkungan.
Sesuai instruksi Kapolri, saat ini kepolisian kata Twedi tengah menjalankan program Polisi RW. Program tersebut bertujuan mendekatkan hubungan antara Polri dengan masyarakat, bahkan keduanya dapat berkolaborasi dalam berbagai hal.
“Apabila ada permasalahan, maka segera diskusikan dengan Bhabinkamtibmas dan Babinsa supaya bisa mendapatkan solusi,” ujarnya.