Kabupaten Bekasi – Banjir yang menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Bekasi menyedot perhatian masyarakat instansi pemerintah, termasuk Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Kabupaten Bekasi.
Para Aparatur Sipil Negara di Dinas tersebut sepakat menggalang bantuan bagi warga terdampak banjir di kecamatan Tambelang. Bantuan berupa logistik itu kemudian disalurkan kepada warga yang membutuhkan, Jumat (10/3/2023).
Menurut Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) , Rhamdan Nurul Ikhsan, kegiatan yang dilakukan jajarannya itu sebagai aksi peduli terhadap situasi yang dihadapi dan dirasakan masyarakat terdampak banjir.
“Hari ini ASN di Diskominfosantik menyisihkan sebagian rezekinya untuk masyarakat di Kecamatan Tambelang. Inilah bentuk kepedulian kami dalam berupaya membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir, agar pulih seperti sedia kala,” ujar Rhamdan.
Dijelaskannya, Diskominfosantik mendapatkan tugas sebagai Liaison Officer (LO) dalam upaya penanganan banjir yang terjadi di Kecamatan Tambelang.
Sementara itu, bantuan diserahkan secara simbolis kepada warga melalui Camat Tambelang, Firzawati, di kantor kecamatan Tambang.
“Bantuan yang kita salurkan berupa logistik seperti mie instan, air mineral, biskuit, dan lainnya. Juga berupa peralatan kebersihan yang pasti sangat dibutuhkan oleh masyarakat,” katanya.
Camat Tambelang, Firzawati mengapresiasi dan menyambut baik gerakan ASN Diskominfosantik Kabupaten Bekasi itu. Meski banjir dilaporkan sudah tidak terjadi, namun dampaknya masih dirasakan oleh warga. Sehingga bantuan dari para ASN kata Firzawati akan sangat bermanfaat bagi warga.
“Alhamdulillah kondisinya saat ini banjirnya memang sudah surut. Bantuan ini diharapkan bisa membantu memulihkan kondisi fisik dan psikis masyarakat yang terdampak,” kata Firzawati.
Kecamatan Tambelang menjadi salah satu wilayah yang terdampak banjir dengan ketinggian mencapai 50 hingga 70 sentimeter. Firzawati menyebut, saat ini wilayahnya sudah memasuki fase pasca banjir, sehingga bantuan dari ASN Diskominfosantik sangat membantu warganya dalam upaya pembersihan sisa banjir menuju kembalinya aktivitas normal.
“Ada dua titik sasaran distribusi bantuan ini, yakni di Kampung Balung Ampel dan Kampung Balung Rini, Desa Sukabakti. Di sana ada 101 dan 55 Kepala Keluarga terdampak banjir,” katanya.
Firzawati berharap, berkurangnya titik banjir di permukiman segera disusul dengan surutnya genangan di lahan pertanian milik warga.