Yunimar Ajak Ciptakan Lingkungan Inklusif di Hari Disabilitas Internasional

Bandung Raya607 Dilihat

Kota Bandung – Ketua Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM) Kota Bandung, Yunimar Mulyana mendorong seluruh warga Kota Bandung menciptakan lingkungan inklusif yang berikan peluang untuk berpartisipasi penuh tanpa terdapatnya diskriminasi bagi disabilitas di Kota Bandung.

Hal tersebut diungkapkan Yunimar saat menghadiri Hari Disabilitas Internasional (HDI) Tingkat Kecamatan Sumur Bandung Tahun 2022 di Taman Tongkeng Kelurahan Merdeka Kecamatan Sumur Bandung, Rabu 30 November 2022.

“RBM konsisten ada beri tambahan untuk layanan dan perlindungan bagi penyandang disabilitas dan keluarga disabilitas supaya mereka mendapatkan layanan yang sama layaknya masyarakat kota Bandung yang lain,” katanya.

Menurut Yunimar, RBM telah jalankan asesmen secara teratur kepada disabilitas.

Selain itu, RBM termasuk ada bersama dengan beragam program diantaranya rujukan rumah sakit dan dokter spesialis, infrastruktur bagi disabilitas, layanan bagi disabilitas dan layanan administrasi kependudukan bagi kaum disabilitas.

“Kami konsisten beri tambahan layanan yang lebih lagi. Kami berupaya beri tambahan perlindungan berupa peralatan yang dibutuhkan,” ujarnya.

Untuk membantu disabilitas yang berdaya, beragam perlindungan telah diberikan RBM bagi disabilitas layaknya perlindungan kursi roda dan tablet untuk pengembangan bisnis online.

“Semoga para disabilitas berdaya secara ekonomi dan independen dan menyelesaikan permasalahannya. Kami ada untuk membantu mereka, beri tambahan service dan layanan bagi disabilitas,” ungkapnya.

Untuk diketahui, puncak peringatan Hari Disabilitas Internasional tingkat Kota Bandung bakal digelar Sabtu, 3 Desember 2022 di Balai Kota Bandung.

Sementara itu, Camat Sumur Bandung, Wahyu Rinjaningsih mengatakan, di Kecamatan Sumur Bandung saat ini terkandung 175 anak disabilitas yang konsisten diberikan pendampingan pihak kecamatan.

Data tersebut konsisten di-update setiap bulan Januari setiap tahunnya.

Ia berharap, penyandang disabilitas konsisten mendapat perhatian dari pemerintah dan beragam stakeholder.

“Kami konsisten mendorong untuk lingkungan yang ramah disabilitas,” ujarnya.

Pada acara tersebut, terkandung penyerahan perlindungan dari kecamatan sumur Bandung bagi penyandang disabilitas di lingkungan kecamatan sumur Bandung.***(Oha).

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed