Pemkab Bandung Perkuat Program Pentahelix Hijaukan Hutan

Bandung Raya839 Dilihat

Kabupaten Bandung – Hari Menanam Pohon Indonesia yang biasa diperingati setiap tanggal 28 Nopember hari ini dilaksanakan di tingkat Kabupaten Bandung, yang berpusat di desa Patengan, kecamatan Rancabali, Rabu (7/12/2022).

Kegiatan tersebut diselenggarakan Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bandung melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) berupa penanaman pohon, pemberian penghargaan, dan peluncuran program Pemkab Bandung dengan konsep Pentahelix.

Program pentahelix yang berkaitan dengan isu lingkungan menurut Bupati Bandung, Dadang Supriatna, terbukti efektif mendorong suksesnya program lingkungan di wilayahnya.

“Dengan program pentahelix ini, terlihat kekompakan dan kerjasama seluruh stakeholder, termasuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ada Kabupaten Bandung. Tentunya sangat membantu dan mendorong suksesnya program lingkungan,” ujar Dadang.

Bupati berjanji akan memulai pembiasaan menanam pohon bagi warganya sejak usia pelajar. Program tersebut menurutnya akan diterapkan kepada pelajar hingga mahasiswa sebagai kegiatan yang bersifat wajib.

“Setiap orang minimal menanam dua pohon, untuk persiapan lokasi atau lahannya nanti akan menjadi tugas pecinta lingkungan dan DLH. Kita juga wajibkan warga yang akan menikah untuk menanam minimal dua pohon,” tambahnya.

Seluruh unsur masyarakat seperti para pimpinan lingkungan dan kewilayahan, Linmas dan perangkat Desa lainnya, Karang Taruna, hingga guru ngaji diharapkan Bupati dapat melakukan pananaman pohon di lingkungan masing-masing.

Bupati menambahkan, terdapat hampir 200 jenis tanaman endemik di kabupaten Bandung yang akan ditanam sebagai bagian terpenting dari tanaman edukasi yang akan dibuatnya. Ia berharap kegiatan penanaman dapat menjadi upaya efektif dalam menanggulangi potensi banjir daerah aliran sungai (DAS) di wilayahnya.

“Kita akan buatkan tanaman edukasi, ada sekitar 197 jenis tanaman endemik yang perlu diketahui oleh seluruh masyarakat Kabupaten Bandung. Dengan kekompakkan kita, saya berharap tahun depan tidak ada lagi lahan kritis. Saya juga berharap setelah ini, tak ada lagi banjir bandang di DAS Ciwidey,” harapnya.

Sebagai informasi, DLH kabupaten Bandung secara bertahap telah menanam 25.000 bibit pohon yang tersebar di beberapa wilayah di kabupaten Bandung. Penanaman tersebut dilaksanakan dengan kolaborasi berbagai pihak hingga puncak peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia hari ini.

“Mari kita sama-sama memelihara hutan dan hijaukan leuweung (hutan) di Kabupaten Bandung. Manfaat menanam pohon itu terus-menerus dirasakan oleh masyarakat,” pungkasnya.***(bds).

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *