Kota Bandung, wartapajajaran.id, – Pemuda Pancasila kota Bandung menggelar Diklat Kaderisasi Komando Inti Mahatidana Pemuda Pancasila. Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Ketua III DPRD Kota Bandung, Dr. H. Edwin Senjaya, S.E., M.M., Minggu (19/6/2022).
Bagi Edwin kehadirannya merupakan sebuah kehormatan. Edwin juga menyampaikan rasa syukur dapat bersilaturahmi bersama seluruh pengurus dan anggota MPC Pemuda Pancasila Kota Bandung. Masih dalam sambutannya, Edwin berharap Pemuda Pancasila dapat dicintai oleh masyarakat.
“Pertama saya panjatkan kehadirat Allah SWT kita dapat beesilaturahmi kembali serta suatu kehormatan dapat hadir di tengah-tengah acara ini. Banyak nikmat yang didapatkan saat kita bersilaturahmi, diantaranya diluaskan rezeki, dipanjangkan umur maka harus menjalankan tali silaturahmi. Semoga dengan hadirnya kita semua di sini dapat diluaskan rezeki kita serta dipanjangkan umur kita, dan rezeki tidak hanya berkaitan dengan uang tetapi dapat kesehatan, keberkahan. Serta saya pun berharap Pemuda Pancasila Kota Bandung pada umumnya juga Jawa Barat suatu organisasi yang berkah dan dicintai oleh masyarakat,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama Edwin menyampaikan, Kota Bandung sedang berupaya memulihkan kembali kondisi yang baik setelah 2 tahun mengalami pandemi Covid-19. Menurutnya, seluruh komponen masyarakat termasuk organisasi-organisasi harus dapat bersatu. Adapun menurutnya, Diklat Pemuda Pancasila Kota Bandung yang sedang berjalan dapat menjadi modal bersama-sama membangun Kota Bandung.
Edwin pun berharap pada Pemuda Pancasila khususnya di Kota Bandung agar dapat mencintai terus Tanah Air dan melahirkan figur-figur yang baik.
“Saya pun berharap pada Pemuda Pancasila dapat memahami cinta Tanah Air dan menjadilah figur-figur yang gagah lahirnya, rohisnya, tetapi jangan lupa batinnya serta tidak meninggalkan salat 5 waktu bagi yang beragama Islam,” ujarnya.
Pada bagian akhir sambutannya, Edwin sempat menyampaikan pepatah bahasa Sunda sebagai motivasi dan semangat mengajak pada kebaikan.
“Nu jauh urang deuketkeun, nu deket urang paheutkeun, nu geus paheut urang pageuhkeun, nu pageuh urang wangikeun, Silih Asah, Silih Asuh, Panceug Dina Galur, Akur Jeung Dulur, Babarengan Ngajaga Lembur,” tuturnya.